Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar usai pertemuan di rumah dinas Pimpinan DPR Widya Chandra, Minggu (9/7/2023). Foto: Annisa Thahira Madina/kumparan
Ketum Gerindra, Prabowo Subianto, merespons rencana pertemuan mitra koalisinya, Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan PDIP. Menurutnya, komunikasi memang harus dibuka luas jelang pilpres.
Ia tak mempersoalkan apabila Cak Imin menemui Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Ya bertemu kan baik, bagus. Semua unsur pimpinan kalau ketemu baik daripada tidak ketemu," kata Prabowo usai menyambangi rumah dinas Cak Imin di Widya Chandra, Minggu (9/7).
Prabowo pun membuka pintu untuk bertemu Megawati. Meski, ia tak yakin kapan wacana ini akan terwujud.
"Cak Imin ketemu Bu Mega baik. Saya juga enggak tahu kapan akan diterima Bu Mega," jelas dia.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan beserta Pasangan Calon nomor urut 02 Prabowo-Sandi dan Mega Wati berswafoto bersama. Foto: Instagram/@pramonoanungw
Prabowo juga memastikan akan membuka ruang komunikasi dengan partai lain. Dengan PAN dan Golkar, di antaranya, yang telah menyambut wacana koalisi apabila diberi kursi cawapres.
"Ya demokrasi demikian. Kalau ada dukungan kita terima. Ada dukungan. Ada beralih tiba-tiba tidak dukung, nggak masalah. Yang penting kita semua keluarga Nusantara, Indonesia, kita laksanakan semua untuk kepentingan rakyat. Rakyat ingin pemimpin dewasa," pungkas dia.
Sebelumnya, Cak Imin mengaku siap kapan pun diundang Ketum Megawati untuk bertemu.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto merespons, pertemuan Cak Imin dan Megawati tak mustahil. Ia menuturkan, Megawati juga sudah menganggap Cak Imin seperti anak sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar