Lampung Geh, Metro - Dari tangan kreatifnya seniman asal Lampung ini berhasil menyulap lapangan sekolah yang membosankan menjadi unik dan bernilai seni tinggi dengan karya muralnya.
Seniman itu ialah Cahyo Destianto, dirinya menjadikan lapangan SMA Negeri 4 Metro sebagai canvas raksasa guna menuangkan ide kreatifnya dengan seni mural yang diberi judul "All The Dreams Start by Now".
"Kita mulai dari tanggal 18 sampai selesai di tanggal 28 Desember 2023 kemarin, dibantu dengan rekan saya Qodri sebagai artisan dan murid-murid di sini," ungkap Cahyo saat dihubungi Lampung Geh, Sabtu (3/2).
"Di Herman atau Eropa mural sudah sangat familiar sebagi ekspresi seni dengan memanfaatkan ruang publik," tambah Cahyo.
Cahyo juga mengatakan, ia membuat mural ini sebagai bentuk pesan kepada generasi muda khususnya para pelajar sekolah untuk tidak takut dalam berkarya, bermimpi, dan berjuang kepada setiap hal baik yang mereka impikan.
Sebagai seniman asal Lampung, Cahyo tak hanya melahirkan karya-karya seni di Indonesia. Namun ia juga pernah mendapat kesempatan berkarya di Puma, Jerman. (Roza/Put)
Feb 3rd 2024, 22:50, by Tim kumparan, kumparanNEWS
Putri sulung Anies Baswedan, Mutiara Annisa Baswedan diskusi bareng anak muda di Kota Serang, Banten, pada acara bertajuk 'Locker Room Timnas'. Mutiara membahas isu terkait pendidikan hingga lapangan pekerjaan.
"Jadi kita di sini banyak diskusi topiknya pendidikan dan lapangan pekerjaan. Terlihat sekali temen-temen Banten itu sangat bersemangat dan kritis, mereka punya masukan yang banyak," kata Mutiara di Serang, Banten, Jumat (2/2).
Tia, sapaan akrabnya, menilai anak muda saat ini sudah banyak yang peduli dengan politik di Indonesia. Hal itu terbukti dari antusias anak muda untuk menggali lebih dalam tentang calon pemimpin yang akan dipilihnya.
"Acara ini sudah membuktikan bahwa anak muda sudah peduli dan kritis," ujarnya.
Lebih lanjut, dalam diskusi bersama 100 anak muda itu Tia mengaku mendapat banyak cerita mengenai ketimpangan dunia pendidikan yang masih terjadi di Banten.
Lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini mengungkapkan, membereskan ketimpangan di dunia pendidikan menjadi salah satu visi yang akan diselesaikan oleh pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) jika terpilih sebagai presiden.
"Insyaallah ini menjadi salah satu target juga yang akan dilaksanakan AMIN kalau terpilih, visinya adalah anak Indonesia yang cerdas dan bahagia. Jadi insyaallah kalau diberikan amanah mudah-mudahan bisa membawa perubahan," tuturnya.
Selain Tia, turut menjadi narasumber dalam acara tersebut Co-Captain Timnas AMIN Sulfikar Amir, dan Seniman Bersatu Luqman Baehaqi.