Sebuah drone Israel melayang di atas daerah dekat perbatasan dengan Gaza, Senin (9/10/2023). Foto: JACK GUEZ / AFP
Serangan Israel di distrik selatan Lebanon menewaskan delapan orang, termasuk anak-anak, pada Jumat (23/8). Menurut Hizbullah, tujuh di antaranya merupakan anggota mereka.
Jual beli serangan antara Israel dengan Hizbullah dipicu sejak serangan bersejarah Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023. Hizbullah yang didukung Iran, menyatakan dukungan terhadap Hamas.
Dikutip dari AFP, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon, pesawat nirawak Israel menewaskan dua orang termasuk anak berusia tujuh tahun di Aita al-Jabal. Kemudian serangan Israel lainnya menewaskan enam orang di empat tempat di wilayah selatan.
Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon mengatakan sebuah pesawat nirawak menargetkan sebuah rumah di Aita al-Jabal dengan dua peluru kendali.
Hizbullah mengatakan tujuh anggotanya telah tewas oleh tembakan Israel.
Di sisi lain, kelompok itu mengeklaim telah melakukan 13 serangan terhadap posisi Israel sepanjang hari, termasuk beberapa serangan roket.
Militer Israel mengatakan antara 90 dan 100 proyektil diidentifikasi melintas dari Lebanon ke Israel utara, beberapa di antaranya berhasil dicegat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar