May 26th 2024, 01:01, by Tio Ridwan, kumparanBOLANITA
Aitana Bonmati selebrasi usai mencetak gol ke gawang Lyon di final Liga Champions Wanita 2024. Foto: Susana Vera/Reuters
Barcelona mengalahkan Olympique Lyonnais di final Liga Champions Wanita (UWCL) 2023/24. Dalam laga yang digelar di Stadion San Mames, Bilbao, Spanyol tersebut, Barcelona mengandaskan perlawanan musuh bebuyutannya dengan skor 2-0.
Dengan hasil ini, Barcelona resmi meraih gelar quadruple winners. Di sepanjang musim 2023/24, Blaugrana berhasil mengawinkan trofi Liga F, Supercopa de Espana, Copa de la Reina, dan Liga Champions Wanita. Sebuah catatan yang memastikan nama Mariona Caldentey dkk. abadi di sejarah sepak bola wanita.
Barcelona dan Lyon langsung tancap gas begitu laga dimulai. Barcelona dominan lewat passing-passing pendek dan tusukan-tusukan tajam terutama dari sayap kanan, sementara Lyon mengancam lewat set piece dan serangan balik via Dumornai dan Diani.
Namun, Lyon duluan yang justru lebih mengancam gawang lawan. Renard dua kali merepotkan Coll. Lewat dua kali sepak pojok, upayanya pertamanya membentur tiang, sementara sundulannya ditangkap Cata Coll. Fisik pemain-pemain Lyon yang tinggi besar betul-betul membuat repot duo bek tengah Barca, Paredes dan Engen—yang aslinya adalah gelandang.
Barcelona juga bukan tanpa kesempatan. Lewat penetrasi Hansen dari sayap kanan, Barcelona mendapatkan banyak kesempatan yang masih bisa diantisipasi Endler. Caldentey, yang bergerak bebas kiri-tengah-kanan dalam pertandingan ini, bersama Paralluelo menjadi ujung tombak serangan Barcelona.
Tapi kedua tim bertahan dengan baik. Barcelona menemui lawan sepadannya dalam pertandingan ini. Babak pertama berakhir 0-0.
Babak kedua dimulai dengan birama yang serupa. Barcelona dominan menguasai bola sementara Lyon. Dua lawan sepadan ini saling sekak, tapi sama-sama mumpuni dalam berkelit untuk tak benar-benar kena sekakmat.
Tapi kondisi setimbang tersebut berubah pada menit 62. Menggulirkan bola dengan santai tengah lapangan, kombinasi Guijarro dan Caldentey membebaskan Bonmati dari kawalan Egurrola dkk. Ia merangsek ke sisi kanan gawang Lyon dan bermaksud melepaskan umpan ke depan gawang.
Beruntung buat Aitana, dan celaka buat Lyon, sepakannya dibelokkan Vanessa Gilles ke arah gawangnya sendiri. Endler tak cukup cekatan menghalau bola, dan gol Barcelona yang dinanti itu akhirnya datang juga. 1-0 buat Barcelona.
Setelah itu Lyon bermain lebih ngotot. Tendangan keras Diani dari luar kotak penalti hampir saja berbuah gol pada menit ke-75. Bahkan, masuknya Hegerberg yang selama ini menjadi momok bagi Barcelona tak bisa membantu Lyon mencetak gol ke gawang Coll. Begitu pula upaya dari Hansen dan Paralluelo, yang mesti mentok di Endler dkk.
Baru saat Jonathan Giraldez, pelatih Barca, memasukkan Alexia Putellas dan Claudia Pina pada menit ke-90+2 keadaan pertandingan berubah. Di menit ke-90+6, kerja sama keduanya menambah keunggulan Barcelona. Tendangan keras kaki kiri Putellas dari umpan Pina tak mampu dihalau Endler. 2-0 untuk Barcelona.
Tak lama, wasit Rebecca Welch meniup peluit panjang. Barcelona juara Liga Champions Wanita untuk ketiga kalinya.
Aitana Bonmati saat mencetak gol ke gawang Lyon di final Liga Champions Wanita 2024. Foto: Albert Gea/Reuters
Susunan Pemain Barcelona vs Lyon
Barcelona: Catalina Coll; Irene Paredes, Ingrid Syrstad Engen, Lucy Bronze, Fridolina Rolfo; Patri Guijarro, Aitana Bonmati, Keira Walsh; Salma Paralluelo, Mariona Caldentey, Caroline Graham Hansen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar