Apr 1st 2023, 19:41, by Jonathan Devin, kumparanNEWS
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho (kiri) saat memberi keterangan pers, Sabtu (1/4/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan
Polri menggelar Operasi Ketupat 2023 dalam rangka memberikan pengamanan dan pelayanan bagi masyarakat yang melaksanakan mudik Lebaran 1444 Hijriah.
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menjelaskan, 148.211 personel gabungan bakal dikerahkan dalam operasi tersebut.
"Nanti dari Mabes Polri sebanyak 1.240 personel, Polda 91.153 personel dan intansi terkait 55.818 personel. Kita melakukan bersama-sama, agar operasi ini berjalan dengan aman, lancar dan tertib," kata Sandi dalam keterangannya, Sabtu (1/4).
Sandi mengatakan, diprediksi tahun ini bakal ada 123,8 juta orang yang melaksanakan mudik. Jawa Timur diperkirakan menjadi daerah tujuan mudik terbanyak dengan total 32 juta pemudik.
Peningkatan ini, lanjut Sandi, terjadi seiring melonggarnya aturan terkait COVID-19, termasuk dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik.
"Alhamdulillah perekonomian kita bisa kembali pulih dan masyarakat bisa bersilaturahmi dengan sanak-keluarga di kampung halamannya," tutur Sandi
Untuk itu, Sandi menyebut pihaknya telah menyiapkan 662 pos pengamanan (pospam) dan 257 pos pelayanan (posyan) di sepanjang jalur Trans Jawa.
"Untuk jumlah pos pengamanan di jalan tol trans Sumatera ada 247 pos dan 134 pos pelayanan," terang dia.
Lebih lanjut, Sandi mengimbau kepada pemudik untuk mempersiapkan rencana perjalan mudik dengan baik. Hal ini diharapkan dapat menghindari kejadian yang tak diinginkan.
"Kita harap masyarakat yang akan mudik untuk mempersiapkan segalanya, terutama kesehatan jasmani dan juga kesehatan kendaraan. Sehingga selamat sampai di kampung halaman," pungkas dia.
Operasi Ketupat 2023 ini bakal diselenggarakan sejak H-7 hingga H+7 Lebaran. Peningkatan arus mudik diperkirakan bakal terjadi sejak 18 April mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar