7 Masalah Umum yang Dialami Ibu saat Menyusui

kumparan - #kumparanAdalahJawaban

7 Masalah Umum yang Dialami Ibu saat Menyusui Jan 21st 2023, 19:19, by Hutri Dirga Harmonis, kumparanMOM Ilustrasi ibu menyusui. Foto: Shutter Stock Menyusui bukan sekadar aktivitas pemberian ASI pada bayi. Lebih dari itu, menyusui juga menjadi kesempatan bagi ibu dan bayi untuk meningkatkan bonding yang lebih erat. Namun, bukan berarti proses menyusui berjalan dengan aman-aman saja, Moms. Setiap ibu mungkin saja mengalami hambatan dan tantangan tersendiri saat harus menyusui bayi. Hal ini sering kali membuat ibu sedih dan stres karena merasa tidak bisa memberikan ASI yang optimal pada buah hatinya. Dirangkum dari Mom Junction dan National Health Service UK, berikut beberapa masalah umum yang bisa dialami ibu saat menyusui. Masalah Umum yang Dialami Ibu saat Menyusui Ilustrasi puting sakit pada ibu menyusui. Foto: Alona Siniehina/Shutterstock 1. Puting sakit atau pecah-pecah Kondisi ini memang sering kali dialami ibu menyusui karena bayi tidak berada pada posisi yang tepat dan tidak melekat dengan maksimal ke payudara. Oleh karenanya, ini perlu diatasi agar ibu bisa menyusui dengan nyaman dan bayi pun mendapatkan nutrisi cukup. Nah Moms, jangan ragu untuk berkonsultasi kepada dokter jika Anda merasa ada yang salah saat proses menyusui berlangsung. 2. Produksi ASI rendah Banyak ibu baru yang khawatir bayinya tidak mendapatkan ASI cukup karena produksinya terasa sedikit. Padahal, belum tentu produksi Anda benar-benar rendah, Moms. Jadi sebaiknya ibu lebih sering menyusui dan berganti-ganti payudara untuk merangsang suplai ASI. 3. Payudara bengkak Payudara bengkak bisa terjadi karena ASI tidak dikeluarkan dengan maksimal saat menyusui. Hal ini sering membuat ibu tidak nyaman karena payudara terasa kencang, keras, dan menimbulkan nyeri. Solusinya adalah dengan menyusui lebih sering dan memerah ASI saat bayi tidak menyusu. Ibu menyusui dengan pelekatan yang buruk. Foto: Shutterstock 4. Pelekatan yang buruk Pelekatan yang buruk sering terjadi karena bayi tidak nyaman dengan posisinya saat menyusu. Ini bisa membuat bayi rewel karena tidak kenyang setelah menyusu. Oleh karenanya, penting bagi ibu untuk memastikan bayi melekat dengan baik hingga setengah atau seluruh bagian areola berada di dalam mulut si kecil. 5. Sariawan puting Sariawan bisa terjadi saat puting retak atau luka karena terpapar jamur candida albicans. Ibu menyusui dengan sariawan puting akan mengalami areola kemerahan, muncul bercak putih, dan sensasi terbakar terutama saat menyusui. 6. Mastitis Mastitis adalah radang payudara yang terjadi ketika saluran susu tersumbat dan tidak diatasi. Ini menyebabkan payudara terasa panas dan nyeri, sehingga membuat ibu mengalami ketidaknyamanan yang mirip dengan gejala flu. 7. Abses payudara Mastitis yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan kondisi yang lebih parah, yaitu abses payudara. Bahkan, kondisi ini mungkin memerlukan tindakan operasi jika sudah sangat parah. Media files: lcnkymiiply6lytoj3tj.jpg (image/jpeg)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions. If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.