InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Baju Talok Belanga merupakan pakaian adat khas melayu yang umum digunakan oleh warga Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Di era Kesultanan Kutaringin tempo dulu, baju Talok Belanga digunakan pada saat menghadiri acara-acara penting. Namun kini penggunaan busana tersebut semakin luas.
Seperti yang ditunjukkan oleh Warga Kobar yang satu ini, Rizky Aditya Putra, Senin lalu (21/11). Dia mengenakan baju Talok Belanga saat jalan-jalan di Shibuya St, Jepang.
Kepada InfopBUN, Rizky mengaku jika kepergiannya ke Negeri Sakura tersebut dalam rangka penelitian dan riset tentang bio massa energi untuk keperluan studi.
Dalam kesempatan itu, dirinya sengaja membawa dan mengenakan Baju Talok Belanga lengkap dengan peci dan kain songket.
Dia ingin agar busana daerah ini semakin dikenal dunia internasional. Dengan begitu, diharapkan dapat memicu kebanggaan bagi penggunanya, terutama di kalangan anak muda.
"Budaya, adat istiadat termasuk pakaian daerah merupakan identitas yang patut kita banggakan. Semoga saja bisa menginspirasi anak-anak muda kita," ucap Rizky Aditya Putra.
Rizky mengaku selama dia berkeliling Shibuya St, tak sedikit masyarakat Jepang maupun wisatawan yang tertarik berfoto dan bertanya tentang pakaian yang dia kenakan.
"Saya jelaskan kepada mereka bahwa baju yang saya kenakan ini baju khas melayu yang ada di Indonesia, tepatnya dari Kobar. Mereka sangat tertarik," ujar dia.
Selain menggunakan baju Talok Belanga, Rizky yang juga seorang pengusaha ini mengenakan pakaian ala santri saat berada di negara yang dikenal produsen manga dan anime ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar