Search This Blog

Target Prabowo pada 2026: Ekonomi Tumbuh 5,4% hingga Defisit Terus Mengecil

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Target Prabowo pada 2026: Ekonomi Tumbuh 5,4% hingga Defisit Terus Mengecil
Aug 16th 2025, 07:56 by kumparanBISNIS

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat Sidang Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR Tahun Sidang 2025-2026 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (15/8/2025). Foto: Youtube/TVR PARLEMEN
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat Sidang Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR Tahun Sidang 2025-2026 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (15/8/2025). Foto: Youtube/TVR PARLEMEN

Presiden Prabowo Subianto sudah menetapkan sederet target asumsi makro dalam RAPBN 2026. Pertumbuhan ekonomi tahun depan ditargetkan menyentuh angka 5,4 persen.

Target tersebut harus didukung oleh pengelolaan fiskal yang sehat, transformasi ekonomi yang efektif, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Pertumbuhan ekonomi tahun 2026 ditargetkan mencapai 5,4 persen atau lebih," kata Prabowo dalam Pidato Nota Keuangan 2026 di Kompleks Parlemen RI, dikutip Sabtu (16/8).

Defisit RI Ditargetkan Terus Mengecil

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo menetapkan target belanja negara dalam RAPBN 2026 sebesar Rp 3.786,5 triliun, dengan pendapatan negara mencapai Rp 3.147,7 triliun.

Adapun selisih keduanya menghasilkan defisit sebesar Rp 638,8 triliun atau setara 2,48 persen terhadap PDB. Defisit ini, menurut Prabowo, akan ditopang oleh pembiayaan yang prudent, inovatif, dan berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa pemerintahannya akan berupaya keras melakukan efisiensi agar defisit semakin kecil.

"Dan pemerintah yang saya pimpin berjanji di hadapan majelis ini, kami akan terus melaksanakan efisiensi, sehingga defisit ini kita ingin tekankan sekecil mungkin," kata Prabowo dalam Pidato Nota Keuangan 2026.

Sejumlah kendaraan melintas dengan latar belakang gedung bertingkat di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (19/8/2024). Foto: Darryl Ramadhan/kumparan
Sejumlah kendaraan melintas dengan latar belakang gedung bertingkat di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (19/8/2024). Foto: Darryl Ramadhan/kumparan

Prabowo juga mengungkapkan ambisi untuk menghapus defisit APBN dalam dua tahun ke depan dan berharap bisa kembali ke podium parlemen untuk mengumumkan pencapaian tersebut.

"Dan adalah harapan saya, adalah cita-cita saya untuk suatu saat, apakah dalam 2027 atau 2028, saya ingin berdiri di depan majelis ini, di podium ini untuk menyampaikan bahwa kita berhasil punya APBN yang tidak ada defisitnya sama sekali," tegasnya.

Ia menekankan perlunya keberanian politik untuk menutup celah kebocoran anggaran dan mengajak seluruh kekuatan politik bersatu demi terciptanya pengelolaan keuangan negara yang bersih dan efisien.

Menurut Prabowo, Indonesia sebagai negara besar dengan kekayaan sumber daya alam seharusnya mampu menyejahterakan rakyat jika dikelola dengan baik.

Berikut adalah asumsi dasar ekonomi makro yang disampaikan Prabowo dalam nota keuangan:

Pertumbuhan Ekonomi: 5,4 persen

Inflasi: 2,5 persen

Suku Bunga SBN 10 Tahun: 6,9 persen

Nilai Tukar: Rp 16.500 per dolar AS

Lifting Minyak Mentah (RBPH): 610

Lifting Gas Bumi (RBSMPH): 984

Target Pembangunan

Tingkat Pengangguran Terbuka: 4,44-4,96 persen

Rasio Gini (Indeks): 0,377-0,380

Tingkat Kemiskinan Ekstrem: 0-0,5 persen

Tingkat Kemiskinan: 6,5-7,5 persen

Indeks Modal Manusia: 0,57

Indeks Kesejahteraan Petani: 0,7731

Proporsi Penciptaan Lapangan Kerja Formal: 37,95 persen

Media files:
01k2pdqmbayjczryjtsrttvchj.jpg image/jpeg,
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar