Search This Blog

Jelang Pensiun, Polisi di Semarang Ini Meninggal Kelelahan Saat Kawal Pemilu

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Jelang Pensiun, Polisi di Semarang Ini Meninggal Kelelahan Saat Kawal Pemilu
Feb 18th 2024, 15:38, by M. Rizki, kumparanNEWS

Sejumlah anggota polisi melayat ke rumah duka Iptu Wahyudi yang meninggal dunia diduga akibat kelelahan saat pengamanan pemilu di Semarang, Minggu, (18/2/2024). Foto: Polrestabes Semarang/HO/Antara
Sejumlah anggota polisi melayat ke rumah duka Iptu Wahyudi yang meninggal dunia diduga akibat kelelahan saat pengamanan pemilu di Semarang, Minggu, (18/2/2024). Foto: Polrestabes Semarang/HO/Antara

Seorang anggota Polrestabes Semarang, Jawa Tengah, Iptu Wahyudi, meninggal dunia setelah diduga kelelahan saat menjalankan tugas pengamanan rangkaian penghitungan suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan, pada Minggu dini hari (18/2).

Rekan almarhum, Aiptu Hendro, mengatakan Kanit Binmas Polsek Candisari tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengeluh sakit saat bertugas.

Menurut dia, almarhum meninggal saat melaksanakan tugas patroli dan pemantauan di PPK Candisari.

"Korban sempat mengeluh mual, sesak napas, dan muntah hingga akhirnya tak sadarkan diri," kata Hendro, sebagaimana diberitakan Antara.

Ia menuturkan almarhum sudah bertugas sejak pendistribusian logistik pemilu, pelaksanaan pemungutan suara, hingga rekapitulasi di PPK.

Bahkan, lanjut dia, almarhum juga masih melaksanakan kewajiban di luar pengamanan pemilu.

Iptu Wahyudi sendiri rencananya akan purnatugas pada September 2024.

Terpisah, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang jatuh sakit akibat kelelahan dalam pelaksanaan pengamanan pemilu.

"Pengamanan pemilu ini sangat berat, namun kepolisian berkomitmen untuk mengamankan seluruh tahapan pemilu hingga akhir," katanya.

Media files:
01hpxn441wfa32bj20xjzjk0fs.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar