Jan 20th 2024, 21:37, by Rini Friastuti, kumparanNEWS
Lembaga survei Indikator merilis hasil survei terbaru pada 20 Januari 2024. Survei dilakukan pada 10-16 Januari 2024 dengan 1.200 responden.
Salah satu yang disurvei adalah tren perolehan suara atau elektabilitas 3 paslon di Pulau Jawa. Hasilnya ada beberapa yang fluktuatif dan mengalami penurunan.
Dimulai dari DKI Jakarta, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar masih unggul dengan perolehan 50,4%. Sementara pasangan Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud masing-masing 26,8%.
Di Jawa Barat, Anies-Muhaimin juga mengalami kenaikan menjadi 33,8% yang sebelumnya hanya 25,7%. Ganjar-Mahfud juga mengalami kenaikan dari 14,7% menjadi 17,8%.
Meski begitu, Jawa Barat masih tetap didominasi Prabowo-Gibran meski cenderung turun dengan perolehan 42,9%.
"DKI Jakarta, fluktuasi juga lebar, Anies-Muhaimin masih unggul. Jawa Barat, Prabowo-Gibran menurun, Anies –Muhaimin dan Ganjar-Mahfud menguat," begitu dikutip dari hasil survei Indikator.
Di Jawa Tengah, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud bersaing dengan perolehan masing-masing 42,1% dan 40,7%. Anies-Muhaimin hanya 9,2%.
Untuk Jawa Timur, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud mengalami penurunan dari 20-an persen menjadi hanya 18,7% dan 17,9%. Sementara Prabowo-Gibran mengungguli dengan angka 59,0%.
"Jawa Tengah, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud berhimpit. Jawa Timur, Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin menurun. Prabowo-Gibran menguat," simpul survei tersebut.
Survei Indikator ini dilakukan terhadap responden berusia 17 tahun dari seluruh Indonesia yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling. Survei dilakukan secara tatap muka. Margin of error dari survei tersebut ialah sekitar 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar