Jan 20th 2024, 18:24, by Berita Terkini, Berita Terkini
Soal dan kunci jawaban IPS kelas 8 halaman 175 Kurikulum Merdeka membahas tentang perkembangan organisasi masa pergerakan nasional. Soal dan kunci jawaban ini adalah salah satu contoh cara siswa dalam melakukan pendalaman materi di rumah.
Organisasi masa pergerakan nasional memainkan peran penting dalam sejarah kemerdekaan Republik Indonesia. Organisasi-organisasi pada masa pergerakan nasional yang dibentuk pada masa tersebut bertujuan untuk melawan penjajahan dan memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.
Pembahasan Soal dan Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 175 Kurikulum Merdeka
Orang tua dapat berperan turut serta dalam membantu siswa melakukan pendalaman materi di rumah. Caranya dengan memegang kunci jawaban IPS kelas 8 halaman 175 Kurikulum Merdeka dan membahasnya bersama anak.
Berikut adalah soal yang diambil dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP Kelas VIII, Supardi, dkk. (2017) beserta dengan kunci jawabannya.
Soal
1. Berkunjunglah ke perpustakaan, kemudian carilah buku tentang perkembangan berbagai organisasi etnis kedaerahan dan keagamaan pada masa perkembangan pergerakan nasional.
2. Lengkapi perkembangan organisasi masa pergerakan nasional berikut ini!
3. Catatlah hasil diskusimu, lalu presentasikan di depan kelas!
4. Bacalah hasil pekerjaan temanmu, buatlah catatan berdasarkan informasi dari teman lain yang belum kalian peroleh.
Kunci Jawaban Tabel:
1. Nama Organisasi: Jong Java
Sejarah: Jong Java adalah organisasi yang didirikan oleh Satiman Wirjosandjojo di Gedung STOVIA pada tanggal 7 Maret 1915. Organisasi Jong Java semula bernama Tri Koro Dharmo.
Tujuan: Jong Java bertujuan untuk menyatukan pelajar pribumi dan meningkatan minat pada kesenian dan bahasa nasional serta memajukan pengetahuan umum untuk anggotanya.
Bentuk Perjuangan: Secara diplomasi, kesenian, dan pendidikan.
2. Nama Organisasi: Trikoro Dharmo
Sejarah: Trikoro Dharmo debentuk oleh R. Satiman Wiryosanjoyo, Kadarman, dan Sunardi pada 7 Maret 1915 di Jakarta.
Tujuan: Trikoro Dharmo bertujuan untuk mencapai Jawa Raya dengan cara memperkokoh rasa persatuan antara pemuda-pemuda Jawa, Sunda, Madura, Bali dan Lombok.
Bentuk perjuangan: Secara diplomasi dan organisasi.
3. Nama Organisasi: Jong Islamieten Bond
Sejarah: Jong Islamieten Bond atau Perkumpulan Pemuda Islam didirikan di Jakarta pada tanggal 1 Januari 1925 oleh pemuda pelajar.
Tujuan: Jong Islamieten Bond bertujuan untuk mengadakan pelatihan-pelatihan agama Islam bagi para pelajar Islam. Selain itu, organisasi ini dibentuk guna mengikat rasa persaudaraan antara para pemuda terpelajar Islam yang berasal dari berbagai daerah di Nusantara.
Bentuk Perjuangan: Dalam bidang pendidikan Islam.
4. Nama Organisasi: Muhammadiyah
Sejarah: Muhammadiyah didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan di Kampung Kauman Yogyakarta pada tanggal 18 November 1912.
Tujuan: Muhammadiyah bertujuan untuk menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang terpelajar.
Bentuk Perjuangan: Bidang pendidikan dan keagamaan.
5. Nama Organisasi: Nahdlatul Ulama
Sejarah: Didirikan oleh K.H. Hasyim Asy'ari sebagai Rais Akbar. Nahdlatul Ulama berdiri pada 16 Rajab 1344 H (31 Januari 1926).
Tujuan: Menegakan ajaran Islam menurut paham Ahlussunnah waljama'ah kepada masyarakat Indonesia
Bentuk Perjuangan: Keagamaan.
6. Nama Organisasi: Sarekat Islam
Sejarah: Dahulu bernama Sarekat Dagang Islam (disingkat SDI) didirikan pada tanggal 16 Oktober 1905 oleh Haji Samanhudi.
Tujuan: Menentang politik Belanda memberi keleluasaan masuknya pedagang asing dan untuk menguasai perekonomian rakyat pada masa itu.
Bentuk Perjuangan: Sebagai partai politik dengan memperjuangkan ekonomi kerakyatan dan keagamaan.
7. Nama Organisasi: Indische Partij
Sejarah: Berdiri tanggal 25 Desember 1912 oleh E.F.E Douwes Dekker, Tjipto Mangoenkoesoemo dan Ki Hajar Dewantara. Indische Partij menjadi organisasi orang-orang pribumi dan campuran di Hindia-Belanda.
Tujuan: Memberantas kesombongan sosial dalam pergaulan, baik dalam bidang pemerintahan maupun kemasyarakatan. Memberantas berbagai usaha yang mengakibatkan kebencian antaragama. Memperbesar pengaruh pro-Hindia di pemerintahan sehingga terpenuhi hak-haknya.
Bentuk Perjuangan: Melalui legalitasi hukum, pendidikan, dan politik.
Demikianlah contoh pendalaman materi menggunakan soal dan kunci jawaban IPS kelas 8 halaman 175 Kurikulum Merdeka. Jika orang tua membantu dalam mengoreksi, pastikan siswa menjawab soal terlebih dahulu secara mandiri. (ARD)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar