Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengajak pendukungnya untuk tidak meneruskan budaya memfitnah, menghujat hingga mencaci maki. Hal itu dia sampaikan saat menerima deklarasi dukungan relawan Matahari Pagi di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (18/11).
"Saya diajarkan katakan yang benar itu benar, yang salah itu salah. Jangan kita teruskan budaya-budaya memfitnah, menghujat, mengejek, mencaci-maki itu budaya yang tidak baik," kata Prabowo di lokasi.
Dia meminta para pendukungnya untuk bertutur kata baik, berbuat baik dan berpikir baik. Menurutnya, hal tersebut bisa membawa bangsa Indonesia mencapai kemakmuran yang diamanatkan oleh para pendahulu bangsa.
"Kita berpikir yang baik, kita bertutur kata dengan baik dan berbuat yang baik itu yang diharapkan rakyat kita," ujarnya.
"Rakyat kita butuh semua pemimpin rukun, kita sekarang bertanding ada 3 paslon, monggo biar rakyat yang memilih siapa yang mereka kehendaki," sambungnya.
Bahkan kata dia, cita-cita tersebut menjadi salah satu hal yang mendasari dirinya bersatu dengan Presiden Joko Widodo usai menjadi rival dalam Pilpres 2014 dan 2019.
"Oleh karena itu saya bersatu dengan pak Jokowi, saya memang pernah bertanding dengan beliau, bersaing dengan beliau. tapi saya tidak pernah benci dengan beliau," ujar Prabowo.
Relawan Matahari Pagi resmi mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Mereka berharap paslon nomor 2 itu bisa menang satu putaran.
"Malam ini kita akan mendeklarasikan dan kita nyatakan, kita akan mengajak, kita akan mengkampanyekan dan kita akan memenangkan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden," kata Panglima Relawan Matahari Pagi Setiabudi, dalam sambutannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar