Search This Blog

Kabar Gembira, Anak Badak Sumatera Kembali Lahir di Taman Nasional Way Kambas

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kabar Gembira, Anak Badak Sumatera Kembali Lahir di Taman Nasional Way Kambas
Sep 30th 2023, 17:35, by Sinta Yuliana, Lampung Geh

Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK
Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK

Lampung Geh, Lampung Timur - Satu ekor anak badak sumatera (Dicerorhinus sumatrensis) kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK), Sabtu, (30/9) sekitar pukul 01.44 WIB.

Kabar gembira itu disampaikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya melalui keterangan tertulis.

Ia mengatakan anak badak sumatera berjenis kelamin betina itu kembali lahir dari induk Ratu.

Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK
Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK

"Kabar ini tentu menjadi berita bahagia, tidak hanya untuk masyarakat Indonesia tetapi juga dunia. Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak-pihak yang terlibat dalam kelahiran badak sumatera ini. Harapannya, kita dapat terus mendapat kabar bahagia dari kelahiran-kelahiran badak sumatera dan satwa dilindungi lainnya di masa depan," katanya.

Siti menjelaskan, Ratu merupakan badak betina berumur 23 tahun. Selama menjadi penghuni SRS TNWK, Ratu telah melahirkan sebanyak tiga kali.

Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK
Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK

Anak pertama bernama Andatu, ia lahir pada tahun 2012. Kemudian, pada tahun 2016, Ratu kembali melahirkan dan diberikan nama Delilah.

Ketiga anak badak yang dilahirkan Ratu tersebut merupakan hasil perkawinan dengan badak jantan Andalas yang berusia 22 tahun.

Menteri Siti menegaskan, hal ini membuktikan komitmen Pemerintah Republik Indonesia dalam melakukan upaya konservasi badak di Indonesia, khususnya badak sumatera.

Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK
Anak badak sumatera kembali lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK). | Foto: Biro Humas KLHK

Menurutnya, kelahiran anak badak Ratu tersebut menambah jumlah badak yang ada di SRS TNWK, menjadi sembilan ekor.

Selain badak Ratu, badak betina lain yang saat ini menempati SRS TNWK adalah Bina, Rosa, Delilah, dan Sedah Mirah. Sementara itu, terdapat tiga ekor badak jantan, yaitu Andalas, Harapan, dan Andatu.

"Dari upaya pengembangbiakan semi alami yang dilakukan, saat ini SRS TNWK telah berhasil menghasilkan empat individu badak sumatera yang lahir, yaitu Andatu (2012), Delilah (2016), Sedah Mirah (2022), dan anak ketiga dari Ratu-Andalas (2023)," pungkasnya. (Yul)

Media files:
01hbjs6v9dm6e32hj5zw8y99kg.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar