Aug 5th 2023, 20:04, by Tim kumparan, kumparanNEWS
Festival Musik Terapung di areal Taman Nyi Ageng Rakit, Rawa Jombor, Klaten, Jateng, Jumat (4/8/2023). Foto: Dok. Pemkab Klaten
Ribuan warga memadati areal Taman Nyi Ageng Rakit, Rawa Jombor, Klaten, Jateng, Jumat (4/8/2023) petang. Warga dari berbagai wilayah Klaten itu antusias menyaksikan Festival Musik Terapung 2023.
Festival musik yang menjadi rangkaian agenda Hari Jadi ke – 219 Kabupaten Klaten tersebut digelar bersamaan dengan Festival Perahu Rakit di lokasi yang sama. Acara tersebut dimulai menjelang senja.
Perpaduan warna jingga dari matahari terbenam dengan alunan musik nan epik menambah semarak festival yang pertama kali digelar di Klaten itu.
Festival Musik Terapung di areal Taman Nyi Ageng Rakit, Rawa Jombor, Klaten, Jateng, Jumat (4/8/2023). Foto: Dok. Pemkab Klaten
Sejumlah grup band kenamaan bergantian tampil dengan performa terbaiknya untuk menghibur masyarakat yang datang dari berbagai wilayah di Klaten.
Sejumlah nama band yang tak asing lagi tampil di ampliteater Taman Nyi Ageng Rakit, mulai dari Pion Band, L Band, Baby Lon, Seven Second, hingga Ngatmombilung tampil memukau.
Kehadiran band Jikustik yang muncul secara mendadak menambah kemeriahan Festival Musik Terapung 2023. Lagu Jikustik seperti Setia dan Puisi tak lekang oleh waktu, hal ini terlihat dari penonton yang turut bernyanyi sepanjang lagu tersebut dinyanyikan.
Festival Musik Terapung di areal Taman Nyi Ageng Rakit, Rawa Jombor, Klaten, Jateng, Jumat (4/8/2023). Foto: Dok. Pemkab Klaten
Bupati Klaten Sri Mulyani turut hadir secara langsung di Festival Musik Terapung dan Festival Perahu Rakit. Sebelum bergabung dengan penonton untuk menikmati musik, ia didampingi jajaran Forkopimda Klaten membuka Festival Perahu Rakit dengan membunyikan gas horn.
Belasan perahu hias lantas bergerak ke tengah Rowo Jombor untuk membentuk formasi "219", usia Kabupaten Klaten di tahun ini.
"Harapannya ini menjadi destinasi wisata baru di Klaten. Dan dengan polesan wajah baru Rowo Jombor ini dapat mendatangkan investor untuk membangun kawasan Rowo Jombor," ungkapnya.
Festival Musik Terapung di areal Taman Nyi Ageng Rakit, Rawa Jombor, Klaten, Jateng, Jumat (4/8/2023). Foto: Dok. Pemkab Klaten
Sri Mulyani menambahkan dengan tingginya antusiasme masyarakat yang menyaksikan kedua festival ini, ke depan penyelenggaraannya akan lebih dimatangkan. Hal ini sekaligus menjadi kesempatan untuk kembali menata kawasan Rowo Jombor sebagai salah satu wisata andalan di Kabupaten Klaten.
"Jadi ini nanti bersama-sama rencananya saya akan duduk bareng. Ke depan kita sulap Rowo Jombor ini menjadi destinasi wisata yang baru, yang keren. Ini sudah terbukti (lewat festival ini) kelihatan bagus sekali dan insya Allah menjanjikan serta meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," paparnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar