Menurut laporan media Jepang, Excite, kabar ini telah dikonfirmasi oleh Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Madam Pang, dan rencananya akan diumumkan secara resmi pada Rabu (8/1).
Sebelum menerima tawaran ini, Ikeda memiliki rekam jejak impresif bersama Timnas Wanita Jepang. Ia memulai kariernya sebagai pelatih tim junior dan berhasil membawa mereka meraih gelar Piala Asia Wanita U-19 pada 2017 serta Piala Dunia Wanita U-20 pada 2018.
Prestasi tersebut membuatnya dipercaya menjadi pelatih Nadeshiko—julukan Timnas Wanita Jepang senior. Ia mengambil alih posisi tersebut usai Jepang tersingkir dari Olimpiade Tokyo 2021 karena kalah 3-1 dari Swedia di perempat final.
Di bawah asuhan Ikeda, langkah Jepang terhenti di babak delapan besar Piala Dunia Wanita 2023. Mereka kalah 1-2 dari Swedia.
Begitu juga di Olimpiade Paris 2024. Nadeshiko hanya finis di perempat final setelah takluk 1-0 dari Amerika Serikat lewat gol semata wayang Trinity Rodman di babak perpanjangan waktu (105+2').
Karena gagal membawa Timnas Wanita Jepang lebih dari fase perempat final, baik di Piala Dunia Wanita maupun Olimpiade, Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) memutuskan untuk mengakhiri kontrak pelatih berusia 54 tahun tersebut.
Kini, Futoshi Ikeda siap membawa pengalamannya ke Asia Tenggara. Ia menjadi pelatih asal Jepang kedua yang memimpin Chaba Kaew—julukan Timnas Wanita Thailand—setelah Miyo Okamoto.
Okamoto sendiri melatih Thailand dari 2021 hingga 2023. Di bawah asuhannya, Chaba Kaew meraih medali perak SEA Games 2021 serta menjadi runner-up Piala AFF Wanita 2022.
Selama melatih Thailand, Okamoto mencatatkan 12 kemenangan dan tiga hasil imbang dari 24 laga. Persentase kemenangannya mencapai 50%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar