KPU Jawa Tengah (Jateng) telah selesai menggelar rapat rekapitulasi penetapan hasil perhitungan Pemilihan Gubernur Jateng 2024. Hasilnya pasangan nomor urut 02, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, unggul dibanding lawannya, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Dalam penghitungan KPU Jateng, Paslon 01, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi mendapat 7.830.084 suara. Sedangkan Paslon nomor 02, Luthfi-Yasin mendapat 11.390.191 suara.
Jika dihitung manual, maka Ahmad Lutfhi-Taj Yasin unggul dengan presentase 59,1 persen suara.
"Unggul untuk paslon nomor urut 02," ujar Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono, Sabtu (7/12).
Berdasarkan rapat rekapitulasi hari ini, Andika-Hendi hanya unggul di 3 kota dari 35 kabupaten/kota. Sementara, Luthfi-Yasin unggul di 32 kabupaten/kota.
"Total suara sah yang diperoleh kedua pasangan calon sebanyak 19.260.275 suara. Sedangkan jumlah suara tidak sah sebanyak 1.528.502 suara," sebut dia.
Ia juga menerangkan, partisipasi masyarakat dalam Pilgub Jateng ini lebih tinggi dari Pilgub tahun 2018 yang hanya 67 persen.
"Kalau dulu angkanya 67 koma sekian persen, hari ini kita melihat partisipasi Pilgub jateng 2024 lebih tinggi daripada yang sebelumnya," tegas dia.
Hasil rapat rekapitulasi ini selanjutnya diserahkan kepada kedua saksi pasangan calon dan Bawaslu Jateng. Kemudian, penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih akan dilakukan setelah ada kepastian tidak ada sengketa hasil pilkada.
"Penetapan akan dilakukan setelah diterima surat dari Mahkamah Konstitusi yang disampaikan melalui KPU RI," kata Handi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar