Search This Blog

Mentan Amran: Biofuel dan Biodiesel Jadi Kekuatan RI di Tengah Krisis Energi

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Mentan Amran: Biofuel dan Biodiesel Jadi Kekuatan RI di Tengah Krisis Energi
Aug 18th 2024, 18:43, by Moh Fajri, kumparanBISNIS

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri acara Soft Launching implementasi Biodiesel B50 di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Minggu (18/8/2024). Foto: Kementan RI
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri acara Soft Launching implementasi Biodiesel B50 di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Minggu (18/8/2024). Foto: Kementan RI

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan biofuel dan biodiesel merupakan unsur penting dan strategis yang dapat digunakan Indonesia untuk meningkatkan kekuatan baik politik maupun ekonomi di kancah internasional.

Hal itu diungkapkan Amran saat Soft Launching implementasi Biodiesel B50 di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Minggu (18/8).

"B50 ini sarana penting, sangat strategis. Ini bisa dijadikan politik ekonomi untuk dunia. Ini kekuatan kita," kata Amran melalui keterangan tertulis, Minggu (18/8).

Menurutnya, di tengah krisis pangan dan energi yang dialami oleh banyak negara di dunia, Indonesia justru memiliki kekuatan untuk menangani dua ancaman tersebut.

Amran menjelaskan Indonesia telah ekspor lebih dari dua juta ton Crude palm oil (CPO) atau minyak kelapa sawit mentah ke Uni Eropa. Selain itu, Indonesia juga memproduksi 58 persen dari total produksi CPO dunia.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri acara Soft Launching implementasi Biodiesel B50 di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Minggu (18/8/2024). Foto: Kementan RI
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri acara Soft Launching implementasi Biodiesel B50 di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Minggu (18/8/2024). Foto: Kementan RI

Amran menegaskan Indonesia memiliki posisi yang signifikan karena negara-negara lain membutuhkan komoditas tersebut. Sehingga, ia menekankan agar hal ini terus ditingkatkan dan dikelola dengan baik sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

"Kita menguasai CPO dunia 58 persen. Ini kita manage dengan baik sebagaimana arahan bapak presiden terpilih dan bapak presiden sekarang, ini pemerintahan berkelanjutan luar biasa, ini anugerah," tutur Amran.

Media files:
01j5jg1kf2747v2dvz2g2jys1q.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar