Antrean kendaraan imbas pelaksanaan sistem one way di kawasan wisata Puncak, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (13/4) siang. Foto: kumparan
Antrean kendaraan sepanjang 3 kilometer terjadi di kawasan wisata Puncak, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Kemacetan terjadi pada musim arus balik hari raya Idul Fitri 1445 H, Sabtu (13/4) siang.
Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Anjar Maulana, mengatakan antrean kendaraan di sepanjang jalur wisata Puncak merupakan imbas pelaksanaan sistem satu arah (one way) dari arah Jakarta menuju Cianjur sejak pukul 06.30 WIB.
Untuk mengurangi kepadatan arus, kata Anjar, jajarannya melakukan rekayasa dengan melakukan 'pencairan' arus kendaraan di sejumlah titik, di antaranya persimpangan Hanjawar, persimpangan Kebun Raya Cibodas, dan seputaran Rumah Makan Bumi Aki, Ciloto.
"Antrean kendaraan terjadi mulai dari tapal batas Cianjur-Bogor sampai dengan seputaran Mapolsek Pacet atau sekitar 3 kilometer," kata Anjar kepada kumparan di pos polisi Jabar 9, Ciloto, Puncak.
Antrean kendaraan imbas pelaksanaan sistem one way di kawasan wisata Puncak, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (13/4) siang. Foto: kumparan
Anjar menyebutkan, jajarannya terus berkoordinasi dengan Polres Bogor untuk dapat mengurangi kepadatan arus kendaraan dari arah Cianjur menuju Bogor atau Jakarta.
"Kita upayakan roda berputar (arus tetap berjalan) sehingga saat nanti one way berakhir bisa segera mencair dan tidak lagi ada antrean kendaraan," ucapnya.
One Way Terhalang Pemotor
Pantauan di lokasi, one way sebenarnya sudah diterapkan dari Puncak ke arah Bogor-Jakarta sejak pukul 11.00 WIB. Namun, terhambat dengan banyaknya wisatawan pemotor yang masih bisa naik ke arah Puncak.
Akibatnya, mobil 'pendorong' dari pihak kepolisian yang bertugas membuka jalan one way tersendat akibat pemotor yang membeludak. Tercatat, mobil pendorong tersebut sampai saat ini masih berada di kawasan Desa Cipayung, Megamendung, Bogor.
One way tersebut belum berhasil mengurai kusutnya kemacetan di Puncak, Bogor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar