Mar 2nd 2024, 04:02, by Mirsan Simamora, kumparanNEWS
Ilustrasi Mahkamah Internasional atau International Court of Justice (ICJ). Foto: Shutter Stock.
Nikaruga menyusul langkah Afrika Selatan menggugat Jerman ke Mahkamah Internasional atau ICJ karena mengirim bantuan militer ke Israel dan mencabut bantuan di badan pengunsi Palestina di PBB atau UNRWA.
Dilansir Reuters, Nikaruga memasukkan gugatan itu pada Jumat (1/3) lalu. Dalam gugatannya Nikaruga menganggap Jerman membantu upaya genosida Israel terhadap warga Gaza, Palestina.
Nikaragua meminta ICJ, juga dikenal sebagai Pengadilan Dunia, untuk mengeluarkan langkah-langkah darurat yang mengharuskan Berlin menghentikan bantuan militernya ke Israel.
Pengadilan biasanya menetapkan tanggal untuk sidang tentang tindakan darurat yang diminta dalam beberapa minggu setelah kasus diajukan.
Bendera Israel, Jerman dan Uni Eropa terlihat di luar Parlemen Federal Jerman, Bundestag pada Hari Peringatan Holocaust Internasional, di depan gedung Reichstag, di Berlin, Jerman, 27 Januari 2022. Foto: REUTERS/Hannibal Hanschke
Menurut klaim Nikaragua, Jerman melanggar konvensi genosida 1948 dan konvensi Jenewa 1949 tentang hukum perang di wilayah Palestina yang diduduki.
Ini didasarkan pada kasus yang diajukan Afrika Selatan terhadap Israel karena diduga melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza.
Nikaruga merupakan negara yang terletak di Amerika Tengah yang berbatasan dengan Honduras di sebelah utara, Kosta Rika di selatan, Samudera Pasifik di barat, dan Laut Karibia di timur. Negara ini adalah yang terbesar di wilayah tersebut dan yang paling rendah kepadatan penduduknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar