Dec 17th 2023, 08:23, by Aditya Pratama Niagara, kumparanOTO
Ekspor mobil Toyota Indonesia. Foto: dok. Toyota Indonesia
Artikel yang membahas pasar otomotif yang stagnan selama 10 tahun terakhir, merupakan berita populer kumparanOTO pada Sabtu 16 Desember 2023.
Update mengenai mobil listrik baru yang akan diluncurkan Neta di Indonesia tahun depan juga menarik banyak perhatian pembaca. Berikut rangkumannya.
Pasar Stagnan, Industri Otomotif RI Perlu Relaksasi Pajak
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan pasar otomotif nasional tak bergerak, stagnan di angka satu jutaan unit setiap tahun selama satu dekade.
Kecuali pada 2020 dan 2021, market anjlok berturut-turut di level 500 ribu dan 800 ribuan unit sebagai dampak dari melemahnya perekonomian akibat pandemi.
Neta Rilis 2 Mobil Listrik Baru 2024, Sudah CKD Bekasi
Belum genap setahun dan baru memasarkan satu produk aja, Neta Auto Indonesia (NAI) sudah mulai buka-bukaan calon mobil listrik baru yang akan segera mengaspal tahun 2024. Bukan satu, melainkan dua sekaligus.
Ini diungkapkan oleh Managing Director NAI Jason Ding, ketika menjelaskan persiapan perusahaan rintisan asal China itu untuk mengikuti pameran otomotif IIMS 2024.
Neta Sambut Baik Revisi Implementasi TKDN 40 Persen Mobil Listrik
Regulasi baru keringanan pemenuhan nilai TKDN (tingkat kandungan dalam negeri) minimal 40 persen untuk mobil listrik pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 79 Tahun 2023 tentang perubahan atas Perpres 55 Tahun 2019 langsung direspons pabrikan China, Neta Auto.
Brand and Marketing Director Neta Auto Indonesia (NAI), Yusuf Anshori menyebut pihaknya sangat menyambut baik aturan baru tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar