Oct 8th 2023, 07:41, by Ochi Amanaturrosyidah, kumparanNEWS
Ketua MUI bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim, buka suara soal konflik Hamas versus Israel di Jalur Gaza. Menurut Sudarnoto, serangan Israel itu seharusnya bisa jadi momentum bagi Palestina untuk memperkuat heroisme mereka.
"Balasan atas serangan yang diberikan oleh Israel bisa jadi justru akan menjadi momentum rakyat dan bangsa Palestina untuk memperkuat heroisme mereka membebaskan rakyat dan Palestina yang telah dijajah dalam waktu yang panjang," ucap Sudarnoto dalam keterangannya, Minggu (8/10).
"Banyak momentum rakyat dan bangsa Palestina untuk meraih kemerdekaan," imbuhnya.
Konflik terbaru di Jalur Gaza ini disebut-sebut sebagai serangan balik yang diluncurkan oleh Israel kepada Hamas. Namun menurut Sudarnoto, serangan Hamas kepada Israel justru merupakan reaksi atas tindakan sewenang-wenang otoritas Israel dalam waktu panjang yang secara sistemik menghancurkan kedaulatan rakyat dan bangsa Palestina.
"Peristiwa membelah Al-Aqsa dan diiringi berbagai aksi provokatif kelompok Yahudi ekstrem melakukan ibadah di area Al-Aqsa juga jadi salah satu pemicu serangan Hamas terhadap Israel," tutur Sudarnoto.
Hal ini ditambah dengan fakta otoritas Israel telah mengkhianati berbagai perjanjian yang mereka buat. Sehingga, kata Sudarnoto, serangan terbesar Hamas kali ini harus ditanggung dan dijadikan alat bayar oleh Israel.
"Bisa jadi, Israel akan menanggung beban yang lebih berat jika respons Israel dan negara-negara pendukung seperti Amerika dan NATO kontra produktif," lanjutnya.
Peristiwa ini juga harus dijadikan momentum bagi seluruh faksi di Palestina untuk bersatu dan memperkuat upaya kemerdekaan bangsanya. Sudarnoto berharap, setiap momentum untuk memerdekakan Palestina bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya.
"Yang harus dilakukan secara tegas adalah ikut bersama-sama dengan masyarakat internasional lainnya yang mendukung perjuangan bagi terwujudnya kemerdekaan Palestina dan menghentikan imperialisme dan terorisme Israel," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar