Sep 17th 2023, 08:30, by Akbar Ramadhan, kumparanBOLA
Suporter PSIS Semarang nekat datang di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah mendukung tim kesayangannya bertanding melawan Persis Solo, Sabtu (16/9). Mereka sempat terlibat gesekan dengan suporter Persis Solo di parkiran Stadion Manahan.
Pantauan kumparan, suporter PSIS datang ke Stadion Manahan sekitar pukul 18.00 WIB dengan konvoi kendaraan roda dua tanpa atribut. Suporter Laskar Mahesa Jenar tersebut masuk di gate pintu Stadion Manahan sisi sayap barat.
Pada saat bersamaan ribuan suporter Persis Solo datang untuk masuk Stadion Manahan Solo. Kedua suporter pun saling ejek dan perang chant.
Petugas Polresta Surakarta datang melakukan penyekatan dengan membawa tameng. Namun, satu oknum suporter berhasil menerobos memprovokasi Suporter PSIS hingga terjadi gesekan.
Beruntung petugas sigap mengamankan oknum suporter tersebut. Gesekan suporter pun berhasil diredam. Di dalam Stadion Manahan Solo ribuan suporter PSIS berkumpul jadi satu di tribun sisi sayap barat samping VIP.
Gesekan suporter juga sempat terjadi pada awal babak pertama seusai Persis Solo sukses membobol gawang PSIS melalui titik putih di menit ke-15.
Belasan suporter PSIS tanpa atribut diamankan Suporter Persis karena kedapatan duduk di tribun sayap sisi timur. Saat suporter PSIS diamankan petugas untuk digiring keluar, tiba-tiba ada suporter Persis mengejar dan memukuli. Petugas langsung melerai dan situasi kembali aman.
Polresta Surakarta, Jawa Tengah menerjunkan sebanyak 1.070 personel petugas keamanan, untuk mengamankan pertandingan Liga 1 Persis Solo Vs PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo, Sabtu (16/9) pukul 19.00 WIB.
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Iwan Saktiadi, mengatakan sebanyak 1.070 personel ini merupakan personel gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP untuk mengamankan pertandingan Liga 1 Persis Solo vs PSIS Semarang di Stadion Manahan.
Iwan mengatakan para personel akan bertugas di ring 2 dan ring 3 Stadion Manahan Solo. Dia memastikan tidak ada perubahan dalam standar pengamanan yang akan diterapkan dalam pertandingan derby Jateng tersebut.
Ia menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Polres Boyolali untuk menghalau masyarakat yang hendak menonton pertandingan derby Jateng, khususnya bagi penonton yang menggunakan atribut PSIS Semarang. Untuk pertandingan ini tidak boleh dihadiri suporter tim tamu.
"Suporter yang jelas-jelas menggunakan atribut PSIS tentu tidak kami izinkan. Karena jelas aturannya seperti itu. Kalau memang tidak membawa atribut kami tidak bisa melarang," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar