Antusias: Ribuan warga dari berbagai penjuru Kobar mengikuti acara haul akbar untuk para syuhada yang terlibat pertempuran Kumai 14 Januari 1946. Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Bertempat di Lapangan Senggora Kumai, Kotawaringin Barat (Kobar), Sabtu (14/1/2023), Angkatan Muda Penerus Perjuangan (AMPP) menggelar Haul Akbar Para Syuhada dan Parade Kesenian Daerah dalam rangka peringatan pertempuran 14 Januari 1946.
Ribuan warga dari berbagai penjuru kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) nampak hadir dalam acara haul ini. Tidak hanya itu, haul juga dihadiri sejumlah pejabat, ulama, tokoh masyarakat dan para santri. Haul dipimpin langsung Ketua PBNU Kobar Habib Abdurrahman.
Pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan Tahlil mengawali acara haul. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pembacaan riwayat perang antara para syuhada melawan tentara sekutu (NICA). Kutipan riwayat dibacakan juriat Pangeran Bendahara yaitu Habib Samsudin Noor.
Selain itu, dalam acara ini juga dilakukan pencabutan kupon berhadiah menarik. Hadiah yang disediakan panitia berupa sembako, perangkat elektronik dan 1 unit sepeda listrik yang merupakan hasil sumbangan para donatur.
Ketua AMPP Kumai Muhammad Majri mengatakan haul ini rutin dilakukan setiap tahun. Namun kali ini haul dikemas secara berbeda dengan melibatkan orang banyak di lapangan terbuka dengan maksud mengirimkan doa untuk para pejuang yang terlibat pertempuran Kumai.
"Sebenarnya haul ini setiap tahun kita laksanakan. Haul di mulai lebih dari 50 tahun lalu tetapi untuk haul yang sifatnya mengundang masyarakat banyak baru pertama kali ini kita laksanakan. Alhamdulillah lebih dari 5.000 orang bisa hadir," ucap Majri.
Sejumlah ulama, tokoh masyarakat, pejabat pemerintahan di Kecamatan Kumai turut mengikuti acara haul akbar ini. Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN
Untuk itu, pihaknya memberikan apresiasi kepada masyarakat, kerabat kesultanan, organisasi masyarakat, aparat kemanan maupun donatur yang sudah berpartisipasi menyukseskan rangkaian kegiatan peringatan tahun ini. Ia berharap ke depan kegiatan tersebut bisa lebih baik lagi.
"Terima kasih buat organisasi, pengusaha, tokoh masyarakat sehingga semua kegiatan yang kita laksanakan berjalan dengan baik dan lancar. Alhamdulillah antusias masyarakat luas biasa, bahkan membeludak," imbuhnya.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Kumai Sapriansyah mengutarakan momen peringatan pertempuran Kumai diharapkan menjadi pelecut semangat masyarakat untuk berbuat untuk terus menjaga keutuhan NKRI dan mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang bermanfaat.
"Luar biasa bagi kita masyarakat Kumai. Ini lah saat bangkit dalam arti mengenang para pejuang karena sudah memperjuangkan Kumai dan Kobar pada umumnya. Sebagai bentuk ucapan terima kasih dan penghormatan para pejuang kita laksanakan haul akbar ini," ujar penasihat AMPP.
Dia mengharapkan bahwa dengan adanya keterlibatan para pelajar dan santri dalam acara haul membuat momen peringatan pertempuran Kumai 14 Januari 1946 terus diwariskan dari satu generasi ke generasi lainnya.
"Dari santri-santri hadir dan juga melibatkan pelajar. Ini merupakan motivasi bagaimana membangun anak-anak muda ini, memperkenalkan bagaimana yang namanya perjuangan," pungkas Sapriansyah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar