Mar 6th 2025, 14:29, by Pandangan Jogja Com, Pandangan Jogja
Seniman Faisal Kamandobat. Foto: Katalog Bill Mohdor Studio/Pandangan Jogja
Pameran tahunan Bill Mohdor Studio: "Create Art, Make Impact" yang digelar bersamaan dengan Indonesia International Furniture Expo (IFEX) di Jakarta International Expo (JIEXPO), Kemayoran, Jakarta menjadi ajang bagi para seniman untuk menampilkan karya terbaiknya.
Salah satu seniman yang turut serta dalam pameran ini adalah Faisal Kamandobat, seorang penulis sekaligus visual artis dari Cilacap, Jawa Tengah, yang dikenal dengan karyanya yang menyoroti isu-isu lingkungan, identitas, dan spiritualitas.
Faisal Kamandobat, perupa yang kini bermukim di Desa Cigaru, Majenang, Cilacap, banyak menghabiskan masa "pencariannya" di Jogja sebelum berkuliah di UI.
Dalam katalog pameran, Faisal Kamandobat mempersembahkan tiga karya bertajuk "Kitab Bocah Angon", "Guyub Rukun #1", dan "Guyub Rukun #2". Karya-karya ini menggambarkan nilai-nilai kebersamaan dan keharmonisan dalam kehidupan sosial, sejalan dengan tema utama pameran yang menekankan seni sebagai sarana untuk menginspirasi perubahan dan menyatukan masyarakat melalui dialog budaya.
Pameran Bill Mohdor Studio tahun ini bertujuan menembus batas tradisional kolektor dan penikmat seni, membuka peluang bagi jaringan bisnis internasional untuk mengapresiasi inovasi artistik Indonesia dalam konteks global. Keikutsertaan Faisal dalam pameran ini menunjukkan bagaimana isu-isu lokal yang diangkatnya dapat beresonansi dalam kancah internasional, memperkenalkan perspektif khas Indonesia kepada audiens yang lebih luas.
Pameran ini juga menjadi ajang pertemuan antara seniman senior, menengah, dan muda, seperti Nyoman Nuarta, Nasirun, Ugo Untoro, Putu Sutawijaya, dan Erica Hestu Wahyuni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar