Jemaah Munajat 212 di Monas, Jakarta, Kamis (21/2/2019). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Munajat Kubro untuk Kemenangan Palestina dan Keselamatan NKRI di kawasan Monas sudah dimulai, Sabtu (2/12). Sejak pukul 03.00 WIB, tampak peserta sudah berdatangan.
Mayoritas peserta tampak mengenakan pakaian putih. Ada juga yang membawa bendera dan mengenakan atribut seperti syal hingga ikat kepala bendera Palestina.
Saat acara dimulai, peserta melakukan salat tahajud berjemaah. Setelahnya ada pembacaan asmaul husna yang dipimpin oleh Habib Muhammad Bin Husein Al Atthas.
Peserta yang sudah hadir saat ini tengah melakukan Salat Subuh berjemaah.
Peserta Munajat 212 tampak masih terus berdatangan ke sekitaran kawasan Monas. Belum diketahui berapa orang yang hadir dalam acara tersebut.
Namun menurut Wasekjen PA 212, Novel Bamukmin, akan ada 3 juta orang yang bakal menghadiri Reuni 212.
"Reuni 212 kali ini bela Palestina dan ini murni tidak ada pesan politik," katanya, Rabu (29/11).
Jemaah Munajat 212 melaksanakan zikir bersama di Monas, Jakarta, Kamis (21/2/2019). Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Novel menyebut, rangkaian acara akan dimulai dengan salat Tahajud berjemaah dilanjutkan tausiah dari para ustaz.
Sekretaris Majelis Syuro PA 212, Slamet Maarif, menyebut kegiatan ini tak akan menyinggung isu politik. Sehingga tak ada paslon capres-cawapres mana pun yang diundang, termasuk Anies-Cak Imin (AMIN).
Adapun 212 adalah aksi damai pada Jumat, 2 Desember 2016 yang diikuti jutaan orang berlangsung di Monas. Aksi 212 juga dikenal sebagai Aksi Bela Islam III dan antara lain dimotori Habib Rizieq. Aksi ini bertujuan mendesak agar Ahok ditahan dalam kasus penistaan agama Islam.
Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla serta pejabat negara lain mengikuti salat Jumat dengan massa aksi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar