Search This Blog

Sambut Imlek, Warga Tionghoa di Pontianak Penuhi Kelenteng

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sambut Imlek, Warga Tionghoa di Pontianak Penuhi Kelenteng
Jan 21st 2023, 22:31, by Dina Mariana, Hi Pontianak

Warga Tionghoa sembahyang malam perayaan Imlek. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
Warga Tionghoa sembahyang malam perayaan Imlek. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Masyarakat Tionghoa di Pontianak suka cita merayakan malam Tahun Baru Imlek, Sabtu, 21 Januari 2023. Apalagi setelah dua tahun tak ada perayaan akibat pandemi COVID-19.

Pantauan Hi!Pontianak di lapangan, sejumlah warga Tionghoa mulai melaksanakan sembahyang malam perayaan Imlek di beberapa kelenteng dan vihara. Salah satunya yaitu di Kelenteng Kwan Tie Bio tepatnya di Jalan Diponegoro.

Ketua Yayasan Sahabat Sejati, Klenteng Kwan Tie Bio, Lim Kok Yak mengatakan, mulai pukul 18.30 WIB, sejumlah warga Tionghoa berdatangan ke kelenteng untuk melaksanakan sembahyang malam Tahun Baru Imlek. Menurut kepercayaan mereka pada waktu tersebut para dewa akan turun ke bumi untuk melaksanakan tugasnya selama satu tahun.

Sejumlah warga Tionghoa di Pontianak melaksanakan sembahyang malam perayaan Imlek. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
Sejumlah warga Tionghoa di Pontianak melaksanakan sembahyang malam perayaan Imlek. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak

"Banyak yang datang untuk sembahyang karena tradisi kita pukul 6.30 (malam) itu adalah para dewa turun ke bumi untuk melaksanakan tugasnya selama satu tahun melindungi umatnya yang ada di dunia. Itu tradisi kepercayaan dari kita," ungkapnya.

Tidak hanya warga Tionghoa yang tinggal di Pontianak saja yang sembahyang ke kelenteng tersebut. Ada juga warga Tionghoa yang pulang merantau dari Jakarta dan Surabaya.

"Hari Raya Imlek banyak yang pulang untuk kumpul bersama orang tua, jadi mereka yang beragama Buddha, Konghucu datang untuk sembahyang," ucapnya.

Warga Tionghoa melaksanakan sembahyang di kelenteng. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
Warga Tionghoa melaksanakan sembahyang di kelenteng. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak

Lim Kok Yak mengatakan, pada Hari Imlek biasanya jemaat yang datang untuk sembahyang bisa mencapai sekitar 500 orang, dibandingkan hari biasa hanya 200 sampai 300 orang.

"Puncaknya (sembahyang malam perayaan Imlek) sampai jam 12 malam," tuturnya.

Tak hanya di kelenteng, warga Tionghoa juga suka cita dan antusias menyambut perayaan Tahun Baru China atau Imlek 2574 Kongzili. Terlihat di Jalan Gajahmada, arus lalu lintas tampak dipadati kendaraan. Beberapa ornamen seperti lampion menghiasi ruas jalan di Pontianak.

Sejumlah warga Tionghoa di Pontianak melaksanakan sembahyang di kelenteng. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
Sejumlah warga Tionghoa di Pontianak melaksanakan sembahyang di kelenteng. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
Kendaraan memadati ruas jalan di Pontianak saat malam perayaan Imlek. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
Kendaraan memadati ruas jalan di Pontianak saat malam perayaan Imlek. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak

Media files:
01gqaem1t9e67enqcnpwpfdyny.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar