Sidang sengketa Pilkada 2024 hari kedua di Ruang Sidang Panel I, Gedung MK, Jakarta, Kamis (9/1/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan
Tim hukum Andika Perkasa-Hendrar Prihadi memandang ada ketidaknetralan polisi dalam Pilgub Jawa Tengah. Hal tersebut menjadi salah satu materi gugatan sengketa hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) yang diajukan Andika-Hendi terhadap putusan KPU yang memenangkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.
Ketidaknetralan tersebut termuat dalam salinan permohonan Andika-Hendi yang sebagian poinnya dibacakan hari ini di persidangan perdana di MK.
Cagub nomor urut 01 Andika Perkasa bersama istri didampingi pasangannya cawagub Hendrar Prihadi menunjukkan jari kelingkingnya usai menggunakan hak pilihnya di TPS 3 Lempongsari, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (27/11/2024). Foto: Makna Zaezar/ANTARA FOTO
Andika-Hendi mendalilkan adanya pelanggaran-pelanggaran secara terstruktur dan sistematis yang menguntungkan Luthfi-Yasin sekaligus merugikan pihaknya dalam Pilkada Jateng. Salah satunya soal mutasi personel Polri jelang pilkada.
Dalam permohonannya, Andika-Hendi menyebut bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menerbitkan surat telegram Kapolri yang berisi mutasi 15 Kapolres di lingkungan Jawa Tengah. Mutasi dilakukan sesuai telegram tertanggal 25 Juni 2024.
Cagub dan Cawagub Jawa Tengah nomor utu 02 Ahmad Luthfi dan Taj Yasin kampanye di Solo, Jawa Tengah, Minggu (17/11/2024). Foto: kumparan
Menurut pihak Andika-Hendi, penempatan Kapolres-kapolres baru ini diduga kuat dalam rangka mendukung dan membantu kemenangan Luthfi-Yasin.
"Ada 15 Kapolres, Yang Mulia, akhirnya memang suara pasangan nomor urut pasangan Ahmad Lutfi itu memenangkan dan mengalahkan suara pasangan nomor urut 01 (Andika-Hendi)," kata kuasa hukum Andika-Hendi, Roy Jansen Siagian, di Gedung MK, Kamis (9/1).
Dalam gugatan itu, Andika-Hendi juga menyertakan nama pejabat polisi yang mengisi jabatan Kapolres dalam 6 bulan sebelum Pilkada. Berikut daftarnya:
Kapolres Banyumas Kombes Ari Wibowo
Kapolres Purbalingga AKBP Rosyid Hartanto
Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic
Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso Widamanto
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Prayudha Widiatmoko
Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto
Kapolres Pemalang AKBP Eko Sunaryo
Kapolres Purworejo AKBP Edy Bagus Sumantri
Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra
Kapolres Kabupaten Semarang AKBP Ike Yulianto Wicaksono
Kapolres Kabupaten Tegal AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah
Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo
Kapolres Kota Megelang AKBP Dhanang Bagus Anggoro
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi
Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga Bauanadipta Ilafi
Tim Andika-Hendi juga membeberkan perolehan suara pasangan Luthfi-Yasin di 15 kabupaten/kota yang Kapolresnya diganti itu.
Berikut perolehan suaranya:
Salinan permohonan gugatan sengketa Pilkada 2025 tim Andika Perkasa-Hendrar Prihadi di MK. Foto: Dok. Istimewa
Selain itu, dalam gugatannya, paslon Andika-Hendi juga menyinggung soal sejumlah dugaan kecurangan lain dalam Pilkada Jateng. Mulai dari money politics hingga adanya mobilisasi kepala desa.
Atas sejumlah kecurangan itu, Andika-Hendi meminta majelis hakim MK untuk membatalkan atau mendiskualifikasi Ahmad Luthfi-Taj Yasin sebagai gubernur dan wakil gubernur Jateng terpilih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar