Raut wajah gelisah tampak terlihat dari wajah tua muda yang menunggu kabar dari anggota keluarganya. Mereka adalah keluarga dari rombongan SMK Lingga Kencana, Depok.
Para siswa SMK tersebut tengah merayakan perpisahan ke Bandung. Namun di Subang, salah satu dari tiga bus rombongan pelajar itu terlibat kecelakaan.
Kabar berembus dengan cepat. 11 orang dikabarkan tewas, 10 di antaranya adalah penumpang bus tersebut.
Keluarga para siswa yang berada di Depok pun langsung berkumpul di SMK Lingga Kencana, bertanya-tanya akan nasib keluarganya.
Berjam-jam mereka menunggu dalam kondisi tak tentu, sejak insiden terjadi pada Sabtu (11/5) pukul 18.45 WIB.
Pada Minggu (12/5) pagi, barulah rasa cemas berubah menjadi tangis haru saat dua bus yang selamat dari kecelakaan di Subang tiba di sekolah.
Sekitar pukul 05.00 WIB, dua bus tersebut tiba. Sejumlah wali murid yang sudah berada di lokasi pun tak kuasa menahan air matanya, melihat anaknya turun dari bus satu persatu dengan selamat.
Peluk erat pun membuat suasana semakin haru, suara tangisan terdengar semakin jelas di tengah keramaian.
"Sudah jangan diinget, lupain, lupain," ujar salah seorang wali murid sambil memeluk erat anaknya yang baru turun dari bus.
Dalam insiden tersebut, selain korban jiwa, banyak siswa yang terluka. Mereka tengah dirawat di Subang. Pemkot Depok mengerahkan puluhan ambulans untuk membawa mereka pulang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar