Nov 24th 2024, 12:00, by Ela Nurlaela, kumparanFOOD
Apakah kamu selalu menyertakan bawang goreng di setiap makanmu? Tidak bisa dipungkiri memang, kerenyahan dan gurihnya bawang goreng mampu menggoda siapa saja.
Kondimen sederhana ini sering menjadi pelengkap yang dapat memperkaya rasa pada berbagai hidangan. Ya, hampir semua makanan terasa lebih nikmat ketika dipadukan dengan kerenyahan dan aroma bawang goreng yang khas.
Tak hanya diakui oleh banyak warga Indonesia, kenikmatan bawang goreng juga telah mendapat pengakuan dari dunia internasional. Kondimen ini berhasil memikat hati para pencinta kuliner di berbagai belahan dunia berkat rasa gurihnya dan teksturnya yang renyah.
Pada 15 November lalu, situs ulasan kuliner internasional Taste Atlas merilis daftar 100 kondimen terenak di dunia. Menariknya, bawang goreng menempati peringkat pertama, mengalahkan kondimen terkenal lainnya seperti Chili bean paste (Dou Ban Jiang) dari China hingga Gochujang dari Korea Selatan.
Ini bukan kali pertama bawang goreng mendapat penghargaan serupa. Tahun lalu, kondimen khas Indonesia ini juga dinobatkan sebagai yang terbaik di kategori yang sama.
Dalam laman Taste Atlas, bawang goreng disebut sebagai kondimen atau pelengkap khas Indonesia yang memiliki cita rasa unik. Bawang goreng dibuat dengan menggoreng tipis irisan bawang merah hingga renyah dan berwarna keemasan. Rasanya gurih dengan sedikit rasa pahit.
Setelah digoreng, bawang goreng biasanya disimpan dalam toples kedap udara untuk menjaga kerenyahannya dan siap digunakan kapan saja. Bawang goreng sering menjadi sentuhan akhir pada berbagai hidangan Indonesia, seperti nasi goreng, sate ayam, bakso, semur, hingga sop buntut. Bawang goreng juga mudah ditemukan di supermarket atau toko bahan makanan, sehingga bisa dinikmati kapan saja oleh siapa pun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar