Ilustrasi jalan longsor Foto: Antara/Anis Efizudin
Hujan deras mengakibatkan tanah longsor di Marakwet Timur, Kenya, pada Sabtu (1/11). Setidaknya 21 orang dilaporkan tewas, sementara 30 lainnya masih hilang.
"Kami telah mengonfirmasi hilangnya 21 orang dalam tragedi ini, sementara lebih dari 30 orang masih belum ditemukan sebagaimana dilaporkan oleh keluarga mereka," tulis Menteri Dalam Negeri Kenya, Kipchumba Murkomen di X, dikutip dari AFP, Minggu (2/11).
Murkomen mengatakan operasi pencarian dan penyelamatan dihentikan sementara.
Palang Merah Kenya menyatakan sedang mengoordinasikan upaya penyelamatan dengan pemerintah, termasuk evakuasi udara bagi para korban luka.
"Akses ke beberapa daerah terdampak masih sangat sulit karena banjir dan rute yang terblokir," demikian pernyataan Palang Merah Kenya di X.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar