Banjir yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatra Utara, Selasa (25/11/2025). Foto: Dok. BPBD Tapanuli Tengah
Jaringan internet dan telepon terputus imbas banjir-longsor yang terjadi di Sumatera Utara. Beberapa hari sejak musibah itu terjadi, mereka tak bisa menghubungi keluarga masing-masing karena jaringan yang terputus.
Masa ketidakpastian itu akhirnya berakhir ada bantuan layanan telepon darurat yang diberikan. Warga bergegas menghubungi sanak keluarga mereka. Tangis haru pun pecah.
Layanan darurat itu diberikan oleh Polres Tapanuli Tengah di GOR Pandan, Jumat (28/11). Mereka menggunakan jaringan Starlink, menyambung kembali komunikasi para warga yang terputus ini.
Tampak beberapa warga bergantian menggunakan ponsel milik polisi untuk menghubungi sanak saudaranya.
"Pakai hp Pak Kapolres," ucap salah seorang warga saat berbincang dengan keluarganya, dilihat dari akun Instagram resmi Polda Sumatera Utara, dilihat Sabtu (29/11).
Para korban kebanyakan menyampaikan kabar kondisi terkini mereka. Memastikan, bahwa mereka ada dalam kondisi aman.
Mereka juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para polisi atas bantuan internet dan jaringan yang diberikan.
"Sangat terbantu, bisa ngabarin orang rumah," ucap warga lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar