Sep 14th 2024, 19:31, by Tiara Hasna R, kumparanNEWS
Rusia dan Ukraina telah bertukar tahanan perang, dengan masing-masing pihak membebaskan 103 orang. Hal itu dilaporkan kantor berita Interfax yang mengutip pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia pada Sabtu (14/9).
Kementerian tersebut mengatakan bahwa tentara Rusia yang dipertukarkan itu telah ditawan di wilayah Kursk Rusia.
Pasukan Ukraina merebut wilayah di sana bulan Agustus lalu dalam serangan besar pertama mereka ke Rusia.
"Sebagai hasil dari proses negosiasi, 103 prajurit Rusia yang ditangkap di wilayah Kursk dikembalikan dari wilayah yang dikuasai oleh rezim Kyiv. Sebagai gantinya, 103 tawanan perang tentara Ukraina diserahkan," ungkap pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia, mengonfirmasi pertukaran itu.
"Saat ini, semua prajurit Rusia berada di wilayah Republik Belarus, di mana mereka diberikan bantuan psikologis dan medis yang diperlukan, serta kesempatan untuk menghubungi kerabat mereka," tambah pihak kementerian, seperti dikutip dari Guardian.
Sehari sebelumnya, Jumat (13/9), Rusia mencabut akreditasi enam diplomat Inggris di Moskow atas tuduhan spionase.
Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) Moskow telah menindaklanjuti dokumen yang menunjukkan bahwa para diplomat tersebut dikirim ke Rusia oleh divisi di Kementerian Luar Negeri Inggris untuk membantu mengoordinasikan eskalasi situasi politik dan militer di Ukraina.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar