Jan 14th 2024, 12:21, by Tri Vosa Febiola Ginting, kumparanNEWS
Cawapres nomor urut 03 Mahfud MD mengaku belum berkomunikasi dengan capresnya, Ganjar Pranowo, yang dilaporkan ke Bawaslu. Hal ini terkait adanya dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan Ganjar dengan bagi-bagi voucher saat car free day (CFD) di Solo.
"Belum (ada komunikasi)," kata Mahfud singkat saat ditemui di GBI Rumah Persembahan, Kota Medan pada Minggu (1/12).
Mahfud menuturkan, ia tak ambil pusing soal dugaan itu. Menurutnya, sudah ada lembaga berwenang yang bertugas menyelesaikan dugaan itu.
"Biar aja, kalau mau ada pelanggaran biar dilaporkan, diselesaikan oleh Bawaslu," katanya.
"Semua masalah lebih baik, kalau dianggap melanggar ya bawa ke Bawaslu aja," sambungnya.
Sebelumnya, Ganjar dilaporkan ke Bawaslu Solo oleh Masyarakat Peduli Demokrasi karena diduga bagi-bagi voucher internet saat CFD Solo, 24 Desember 2023. Namun saat dikonfirmasi, Ganjar mengaku tak pernah melakukannya.
"Saya enggak bagi [voucher internet] kok. Saya enggak bagi sama sekali. Tapi ada kayaknya teman-teman saya yang membagikan itu. Enggak apa-apa, nanti kita klarifikasi," kata Ganjar usai menginap di rumah salah satu warga di Tegal, Jawa Tengah, Kamis (11/1).
Ganjar kembali menegaskan, ia tak pernah membagikan voucher internet di CFD Solo.
Namun ia mengakui, ia sempat bertanya apakah ada warga yang menerima voucher internet yang diklaim dari dirinya.
"Waktu saya tanya, apa ada yang terima? Lho kok ada yang terima. [Kata mereka] 'Terima kasih Pak Ganjar'. Ya sama-sama, terima kasih apa ya?" lanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar