Sep 9th 2023, 19:07, by Berita Terkini, Berita Terkini
Tari Kecak adalah salah satu tarian khas dari Pulau Bali dan masih dilestarikan hingga saat ini. Bahkan tari ini sering digunakan sebagai pertunjukan untuk para wisatawan yang datang ke Bali. Sebutkan langkah-langkah Tari Kecak serta sejarah dan maknanya!
Untuk memahami langkah-langkah tari kecak, sejarah dan makna yang ada pada tari tersebut, maka harus belajar kisah awal tari tersebut. Hal ini disebabkan tari ini sudah ada sejak lama di Bali dan menjadi salah satu bagian dari kebudayaan khas pulau tersebut
Sejarah dan Makna Tari Kecak
Dikutip dari buku Keanekaragaman Seni Tari Nusantara karya Resi Septiana Dewi, (2012) dijelaskan bahwa Tari Kecak adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Bali.
Tarian ini menampilkan puluhan penari laki-laki yang duduk berbaris melingkar dan menyerukan "cak" dengan irama tertentu sambil mengangkat kedua lengan.
Tarian ini terinspirasi dari ritual sanghyang, yaitu tradisi tarian yang penarinya tidak sadarkan diri atau kesurupan untuk berkomunikasi dengan Tuhan atau roh leluhur.
Tarian ini juga mengadaptasi kisah Ramayana, yaitu epos Hindu yang menceritakan tentang Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman dan lain-lain.
Tari Kecak awalnya hanya dipentaskan di beberapa desa di Bali, salah satunya adalah Desa Bona, Gianyar. Namun seiring dengan perkembangan zaman, Tari Kecak mulai tersebar di berbagai daerah di Bali dan menjadi salah satu atraksi wisata yang diminati oleh banyak orang.
Tari Kecak memiliki makna yang mendalam bagi masyarakat Bali. Tarian ini merupakan simbol dari persatuan, kebersamaan dan kekompakan dalam menghadapi segala tantangan dan musuh.
Suara "cak" yang dihasilkan oleh para penari melambangkan kekuatan dan semangat yang tak terkalahkan. Tarian ini juga menggambarkan perjuangan Rama dalam menyelamatkan Shinta dari tangan Rahwana dengan bantuan Hanoman dan pasukan kera.
Langkah-langkah Tari Kecak Khas Bali
Tari Kecak terdiri dari beberapa langkah atau gerakan yang dilakukan oleh para penari sesuai dengan perannya masing-masing. Berikut adalah langkah-langkah Tari Kecak:
Penari yang duduk melingkar membentuk sebuah panggung terbuka di tengahnya. Mereka mengenakan kain kotak-kotak seperti papan catur di pinggang mereka.
Penari yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana seperti Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman dan lain-lain memasuki panggung dengan kostum dan tata rias yang sesuai dengan karakter mereka.
Penari yang duduk melingkar mulai menyerukan "cak" dengan irama yang bervariasi sesuai dengan alur cerita. Mereka juga mengangkat kedua lengan mereka untuk menambah ekspresi.
Mereka dipimpin oleh seorang pemimpin yang memberikan nada awal, seorang penekan yang memberikan tekanan nada tinggi atau rendah dan seorang dalang yang mengantarkan alur cerita.
Penari yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana mulai menari dengan gerakan yang menggambarkan adegan-adegan dalam kisah tersebut.
Salah satu adegan yang paling menarik dalam Tari Kecak adalah adegan api. Dalam adegan ini, penari yang memerankan Hanoman berlari-lari di atas bara api untuk membuktikan kesucian Shinta.
Itulah penjelasan lengkap mengenai sejarah, makna dan langkah-langkah Tari Kecak khas masyarakat Bali. (WWN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar