Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama dengan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memantau jalannya Misa Natal di GPIB Immanuel Jakarta, Sabtu (24/12) malam.
Pada kesempatan tersebut, Sigit sempat menyampaikan sambutan dan harapannya kepada di jemaat yang hadir. Dia mengatakan, perayaan Natal tahun ini sudah lebih baik di banding tahun-tahun sebelumnya. Sebab tak ada lagi pembatasan karena COVID-19.
Sehingga, kata Sigit, peringatan malam Natal jadi dijalankan lebih maksimal dan khidmat.
"Hari ini semua gereja melakukan ibadah dengan kapasitas 100 persen," kata dia di Gereja Immanuel, Jakarta.
Sigit juga berharap masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal selayaknya sebelum pandemi. Ia berharap pada 2023, Indonesia bisa terlepas dari aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Harapan kita ke depan, kita sambil menunggu bapak Menkes saya kira sedang melaksanakan penelitian kembali. Mudah-mudahan kita berdoa semoga tahun depan kita bisa meninggalkan semua aturan terkait PPKM dan kembali ke kehidupan normal," kata dia.
Kapolri mengatakan, dengan tak ada lagi pembatasan, maka aktivitas masyarakat akan kembali meningkat sehingga berujung pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat.
"Dengan demikian aktivitas masyarakat akan lebih baik, perekonomian juga akan diupayakan tentunya kesejahteraan masyarakat akan meningkat," ungkapnya.
Kapolri Apresiasi Ormas yang Bantu Pengamanan Natal
Dalam kesempatan yang sama, Sigit juga menyatakan TNI dan Polri telah bekerja sama mengamankan perayaan malam Natal agar berjalan lancar. Di samping itu, dia juga mengapresiasi keterlibatan ormas yang turut membantu pengamanan.
"Mulai tadi sore saya kira seluruh jajaran bersama-sama antara TNI dan Polri telah menggelar pasukan untuk memastikan seluruh kegiatan ibadah dapat berjalan aman dan lancar," ucapnya.
"Alhamdulillah puji tuhan bahwa tidak hanya TNI Polri juga ormas ikut terlibat dalam pengamanan, ada teman Banser, ormas lain yang ikut gabung," begitu kata Kapolri.
Berdasarkan pantauan kumparan, dua gereja degan jemaat cukup besar di Jakarta yakni GPIB Immanuel yang berada di Jalan Medan Merdeka Timur serta Gereja Katedral Jakarta terlihat dijaga oleh sejumlah anggota ormas Banser.
Mereka berjaga di bagian luar gereja. Tak jarang juga membantu para jemaat yang hendak menyeberang jalan.
"Ini menunjukkan di samping ini kesepakatan kita untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pelaksanaan ibadah, di sisi lain ini menumbuhkan nilai toleransi beragama yang harus selalu kita jaga. Semangat persatuan dan kesatuan harus kita jaga untuk menuju masa depan Indonesia yang lebih baik," ucap Sigit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar