Jun 1st 2024, 23:09, by Fachrul Irwinsyah, kumparanNEWS
Polda DIY menangkap pria berinisial IRS (24 tahun) yang diduga membunuh wanita berinisial T (54 tahun) yang ditemukan dengan kondisi mulut tersumpal tisu di kamar kosnya di Mancingan, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul pada Kamis (23/5).
"Saya sampaikan bahwa benar pada siang hari kita tangkap dugaan (pelaku) yang sudah kita kejar selama 6 hari ini. Atas nama inisial IRS (24), warga Bantul, (Kapanewon) Kretek," kata Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi kepada wartawan, Sabtu (1/6).
Penangkapan ini dilakukan bersama dengan Polsek Parangtritis dan Satreskrim Polres Bantul. Pelaku ditangkap di daerah Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman.
"Kita sudah mengantongi nama tersebut dan tertangkap baru tadi," katanya.
"Jadi sebenarnya pada saat dua hari setelah kejadian kita sudah tahu rumahnya, kita grebek mau kita tangkap, yang bersangkutan kabur," jelasnya.
Endriadi memastikan memiliki alat bukti yang cukup terkait pelaku yang ditangkap. Pihaknya berencana melimpahkan kasus ini ke polres atau polsek yang menanganinya.
"Ya, kita sudah kita cukupi alat buktinya nanti rencana kita limpahkan ke Polres Bantul atau Polsek Kretek. Kita lagi diskusi dulu," pungkasnya.
Mulut Tersumpal Tisu
Sebelumnya mayat korban ditemukan di sebuah kamar kos, tepatnya di Mancingan XI RT. 03, Parangtritis, Kretek, Bantul, DIY, Kamis (23/5).
Terdapat luka di beberapa bagian tubuh, dan mulut korban tersumpal tisu.
Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangan tertulisnya menjelaskan korban atas nama T (54), warga Ambarawa, Semarang, Jawa Tengah.
"Diduga pembunuhan karena dari pemeriksaan CCTV ada laki-laki sekitar kamar korban, masih didalami," kata Jeffry, Jumat (24/5).
Korban pertama kali ditemukan oleh salah seorang temannya yang melintas di depan kamar. Melihat sandal dan berniat membangunkan korban.
"Selanjutnya, saksi membuka pintu kamar korban. Akan tetapi, korban sudah dalam keadaan telentang dan memberitahukan kepada salah seorang teman yang lain," kata Jeffry.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar