Jun 2nd 2024, 18:12, by Berita Terkini, Berita Terkini
Jelaskan sistem ekonomi pancasila, sebagai sistem ekonomi khas Indonesia? Sistem ekonomi Pancasila adalah sistem perekonomian dengan menjadikan lima sila dari Pancasila sebagai dasarnya.
Secara keseluruhan, Sistem Ekonomi Pancasila merupakan wujud dari aspirasi masyarakat Indonesia untuk memiliki sistem ekonomi yang tidak hanya mengejar pertumbuhan ekonomi semata, tetapi juga keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat.
Sistem Ekonomi Pancasila
Jelaskan sistem ekonomi pancasila, sebagai sistem ekonomi khas Indonesia? Dikutip dari buku Sistem Ekonomi Pancasila, Subianto (2017), Sistem Ekonomi Pancasila merupakan sebuah konsep ekonomi yang berlandaskan pada nilai Pancasila.
Sistem ini dirancang untuk menciptakan kesejahteraan yang adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia, dengan mengedepankan prinsip-prinsip kemanusiaan, keadilan sosial, dan kedaulatan rakyat. Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Prinsip-Prinsip Dasar Sistem Ekonomi Pancasila
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Prinsip ini menekankan bahwa tujuan utama dari sistem ekonomi adalah untuk menciptakan kesejahteraan yang merata. Artinya, kekayaan dan sumber daya ekonomi harus didistribusikan secara adil agar tidak terjadi kesenjangan yang signifikan antara kaya dan miskin.
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Sistem ekonomi ini juga berlandaskan pada penghormatan terhadap hak-hak asasi manusia. Setiap individu berhak mendapatkan kesempatan yang sama dalam memperoleh pekerjaan, pendidikan, dan kehidupan yang layak.
Persatuan Indonesia: Dalam konteks ekonomi, persatuan ini diwujudkan melalui kerjasama dan gotong royong. Segala kegiatan ekonomi harus berlandaskan pada kepentingan bersama dan semangat kebangsaan.
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan: Sistem Ekonomi Pancasila menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan ekonomi. Keputusan ekonomi harus dibuat secara demokratis, dengan mendengarkan aspirasi dan kebutuhan rakyat.
Ketuhanan yang Maha Esa: Prinsip ini mengajarkan bahwa segala aktivitas ekonomi harus dilakukan dengan integritas dan moralitas yang tinggi, sesuai dengan ajaran agama yang diyakini oleh masyarakat.
2. Ciri Khas Sistem Ekonomi Pancasila
Sistem Ekonomi Pancasila memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari sistem ekonomi lain, seperti kapitalisme dan sosialisme. Pertama, sistem ini tidak sepenuhnya mengandalkan mekanisme pasar bebas seperti dalam kapitalisme.
Namun juga tidak sepenuhnya dikendalikan oleh negara seperti dalam sosialisme. Sebaliknya, terdapat kombinasi antara regulasi pemerintah dan kebebasan pasar dengan tujuan untuk mencapai kesejahteraan bersama.
Kedua, sistem ini menempatkan koperasi sebagai soko guru perekonomian. Koperasi dianggap sebagai bentuk usaha yang paling sesuai dengan semangat gotong royong dan keadilan sosial.
Melalui koperasi, masyarakat dapat secara bersama-sama mengelola sumber daya ekonomi dan menikmati hasilnya secara adil. Ketiga, adanya peran strategis negara dalam mengatur perekonomian.
Pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola sektor-sektor vital. Misalnya energi, air, dan sumber daya alam agar tidak dikuasai oleh pihak-pihak tertentu yang hanya mengejar keuntungan pribadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar