Search This Blog

Lawan Kata Pesimis dan Artinya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Lawan Kata Pesimis dan Artinya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
Jun 3rd 2023, 18:16, by Berita Terkini, Berita Terkini

Ilustrasi lawan kata pesimis. Sumber: pexels.com/Min An
Ilustrasi lawan kata pesimis. Sumber: pexels.com/Min An

Lawan kata pesimis adalah optimis. Dalam bahasa Indonesia, optimis sering digunakan untuk menyebut pemikiran yang positif terhadap sesuatu. Sedangkan pesimisme sebaliknya, istilah ini sering digunakan untuk menyebut pemikiran yang tidak baik atau tidak mempunyai harapan terhadap sesuatu.

Pesimis dan optimis merupakan kata serapan dalam bahasa Indonesia. Penting untuk mengetahui arti dari kedua kata tersebut supaya penggunaannya tepat dan sesuai konteks dalam bahasa Indonesia.

Lawan Kata Pesimis dalam Bahasa Indonesia

Ilustrasi lawan kata pesimis. Sumber: pexels.com/pixabay
Ilustrasi lawan kata pesimis. Sumber: pexels.com/pixabay

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, pesimis memiliki arti orang yang bersikap atau berpandangan tidak mempunyai harapan baik (khawatir, kalah, rugi, celaka, dan sebagainya). Pesimis juga juga diartikan sebagai orang yang putus harapan.

Antonim atau lawan kata pesimis adalah optimis. Optimis memiliki arti yang berlawanan dengan pesimis. Menurut KBBI, optimis berarti orang yang selalu berpengharapan (berpandangan) baik dalam menghadapi segala hal. Mengutip buku Pengembangan Kepribadian dan Profesionalisme Bidan oleh Safrudin, Sri Mulyati, dan Rosni Lubis (2018: 36), optimis adalah sesuatu yang terlintas di dalam hati yang merupakan harapan pandangan yang positif. Orang dengan sifat optimis memiliki kecenderungan untuk mengambil pandangan positif atau penuh harapan.

Baca juga: Pengertian, Persamaan, dan Lawan Kata Konkaf

Optimis dan pesimis adalah kata serapan dalam bahasa Indonesia. Bentuk asalnya adalah optimist dan pessimist dalam bahasa Inggris. Bahasa Indonesia mempunyai banyak kosakata yang diserap dari bahasa lain. Mengutip buku Intisari Lengkap Bahasa Indonesia untuk SD, SMP, SMA, dan Umum oleh Moh. Kusnadi Wasrie (2012: 89), berdasarkan taraf integrasinya, unsur pinjaman atau serapan dalam bahasa Indonesia dapat dibagi menjadi dua, yaitu:

  1. Unsur pinjaman yang belum terserap sepenuhnya dalam bahasa Indonesia. Contohnya kata reshuffle. Unsur-unsur tersebut dipakai dalam konteks bahasa Indonesia namun pengucapannya masih mengikuti cara asing.

  2. Unsur pinjaman yang pengucapan dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia. Dalam hal ini, ejaannya diusahakan agar diubah seperlunya sehingga bentuk bahasa Indonesianya masih dapat dibandingngkan dengan bentuk asalnya.

Itulah penjelasan mengenai lawan kata pesimis dan artinya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan mengenai antonim atau lawan kata dalam bahasa Indonesia. (IND)

Media files:
01h1zxcrve6gyq9hrsv10r02d6.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar