Jan 15th 2023, 11:09, by Azalia Amadea, kumparanFOOD
Siapa sangka dengan menghemat uang makan, seorang perempuan asal Jepang ini berhasil menabung untuk membeli rumah. Berhemat dalam waktu 15 tahun, kini dia berhasil membeli hingga 3 unit rumah. Apa rahasianya, ya?
Rumah menjadi sebuah aset yang diimpikan oleh banyak orang. Ada berbagai cara yang ditempuh oleh setiap orang untuk membeli rumah impiannya. Salah satu caranya adalah dengan berhemat dan mengurangi biaya makan setiap hari.
Mengutip World of Buzz, seorang perempuan asal Jepang yang diketahui bernama Saki Tamogami berhasil membeli rumah impiannya dengan cara berhemat. Saki menceritakan bahwa untuk makan sehari-hari, dia hanya menghabiskan paling mahal 50 Yen atau setara dengan Rp 5.900-an (dalam kurs Rp 117). Kebiasaan berhemat makanan ini telah dia lakukan selama 15 tahun.
Saki menjalani hidup dengan sangat sederhana. Perempuan berusia 33 tahun ini mengaku bahwa dia juga tidak pernah membeli baju baru untuk dirinya sendiri. Dia mendapatkan baju dari kerabat atau pusat daur ulang. Aksi menghemat yang dia lakukan tidak hanya sampai di situ saja. Saki pun turut menghemat berbagai pengeluaran rumah tangga lainnya.
"Untuk menghemat sabun cuci piring, saya biasanya tidak menggunakan mangkok. Melainkan langsung memakannya dari panci," kata Saki.
Apa saja yang dia makan setiap hari?
MS News melansir, sejak berusia 18 tahun, Saki menghabiskan tidak lebih dari 200 Yen atau setara dengan Rp 23 ribu untuk makan setiap harinya. Sebagian besar makanan yang dia makan setiap harinya adalah udon dan sayuran. Bahan makanan tersebut Saki dapatkan dengan harga diskon.
Bahan-bahan setiap menu makanan yang dia konsumsi setiap harinya tidak boleh lebih dari 50 Yen. Untuk menu sarapan, Saki hanya mengonsumsi sepotong roti dan selai. Lalu untuk makan siang dan makan malam, dia hanya memakan sepotong ikan dengan nasi atau mi sayur udon.
Kebiasaannya berhemat pun membuahkan hasil. Perempuan ini berhasil membeli rumah pertamanya saat dia berusia 27 tahun. Lalu, dia berhasil mengumpulkan uang dan membeli dua unit rumah lainnya di usia yang menginjak 33 tahun.
Memiliki total 3 unit rumah, Saki memutuskan menyewakan salah satu rumahnya untuk menambah penghasilan. Hal tersebut dilakukan guna membantunya untuk menabung uang lebih banyak lagi.
Rupanya, keinginan membeli rumah tersebut dilatarbelakangi oleh seekor kucing. Saki bercerita bahwa dia pernah mengadopsi seekor kucing liar yang membantunya melewati masa kelam. Akibatnya, dia pun memiliki impian untuk membuka kafe kucing.
Tujuannya tidak lain adalah, untuk menampung lebih banyak kucing liar. Ambisinya untuk hidup serba hemat dan mendirikan rumah akhirnya terwujud. Kafe kucing yang dia impikan pun berhasil dibuat di lantai satu rumah ketiganya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar