Pemain Arema FC Arkhan Fikri berebut bola dengan pemain Persebaya Surabaya Bruno Moreira pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/4/2025). Foto: Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO
Persebaya akan menghadapi Arema FC dalam laga lanjutan Super League 2025/26 di Stadion GBT, Surabaya, pada Sabtu (22/11). Kedua tim sama-sama dalam kondisi pincang. Pelatih Arema, Marcos Santos, menuntut pasukannya ekstra fokus di Derby Jatim ini.
Arema FC dipastikan tak diperkuat dua pemain jelang melawan Persebaya Surabaya. Bayu Setiawan yang biasanya dimainkan pada posisi bek kanan karena sanksi larangan bermain usai dikartu merah saat melawan Borneo FC, sedangkan Julian Guevara absen karena kartu merah yang didapatkan ketika melawan Persija Jakarta.
Sementara di kubu Persebaya Surabaya, Francisco Rivera sang playmaker dipastikan absen karena kartu merah di laga terakhirnya melawan Persik Kediri. Tak hanya Rivera, 'Bajul Ijo' dipastikan juga kehilangan pemain asing Leo Lelis, akibat sanksi tambahan larangan bermain dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Absennya para pemain andalan kedua tim dianggap tak terlalu mempengaruhi jalannya laga penting sesama tim Jawa Timur yang penuh gengsi ini, khususnya bagi Arema FC. Meski absennya kedua pemain di lini belakang mengancam krisis bek, tak membuat 'Singo Edan' risau.
Arema FC saat melawan Persis Solo pada pertandingan Super League di Stadion Manahan, Solo, Minggu (28/9/2025). Foto: Instagram/@aremafcofficial
Terlihat dari sesi latihan yang dilangsungkan di Stadion Gajayana, Kota Malang, Rabu (19/11) pagi WIB, pelatih Marcos Santos sudah menyiapkan skema alternatif ketika Bayu Setiawan dan Julian Guevara absen. Rifad Marasabessy dan Matheus Blade tampak disiapkan jadi pengganti mereka.
Pada sesi latihan ini, Bayu dan Julian Guevara memang berlatih terpisah dari seluruh tim. Keduanya berlatih ringan didampingi fisioterapi untuk menjaga kebugaran tubuh pascalibur kompetisi selama dua pekan akibat pertandingan FIFA Match day.
Marcos Santos mengungkapkan, kesiapan fisik dan stamina para pemainnya pasca berlatih dalam dua pekan terakhir setelah laga melawan Persija Jakarta. Baginya jeda dua pekan itu dimanfaatkan betul mempersiapkan diri secara fisik, taktik, dan mental menghadapi Persebaya Surabaya.
"Persiapan kami cukup bagus, banyak kesalahan di pertandingan-pertandingan sebelumnya kita evaluasi. Kita mulai fokus dan menyiapkan mental untuk lawan Persebaya," kata pria bernama lengkap Marcos Vinicius dos Santos Goncalves itu usai latihan.
Pertandingan antara Arema FC melawan PSBS Biak dalam pertandingan BRI Super League di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Senin (11/8/2025). Foto: Instagram/ @aremafcofficial
Pelatih asal Brasil itu juga menuturkan, seluruh pemain yang sempat cedera dan terganggu kesehatannya usai lawatan ke markas Semen Padang, kembali normal berlatih dan siap 100 persen. Namun diakuinya tim kehilangan dua bek kanan yang biasanya dimainkan, yakni Achmad Maulana Syarif akibat cedera dan Bayu Setiawan, yang terkena sanksi tambahan akibat kartu merah.
Tapi ia sedikit lega karena 'Bajul Ijo' pun tak tampil dengan skuad terbaik melawan Arema FC. Dua pemain yakni Rivera dan Lelis dipastikan absen karena sanksi kartu merah dan sanksi tambahan dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Meski demikian, Marcos mengingatkan seluruh pemain Persebaya yang dimainkan di laga tersebut wajib jadi perhatian.
"Jadi pemain (Persebaya) masuk itu pasti siap, pertandingan lawan Persebaya di sana selalu sulit. Tapi saya dan tim sudah mempersiapkan dengan bagus, pemain sudah mempersiapkan dengan bagus, kita datang ke sana siap main," ujar pelatih berusia 46 tahun ini.
Timnya juga sudah diminta untuk bermain sabar dan fokus kepada taktik yang diterapkan. Sebab biasanya Derby Jawa Timur kedua tim berlangsung dengan intensitas tinggi, sehingga mempengaruhi konsentrasi fokus pemain di lapangan, hingga berujung emosi dan munculnya kartu merah.
"Jadi situasi agak sulit di sana pasti full penonton dan motivasi lawan. Juga saya mengingatkan pemain agar pemain tidak dapat kartu merah, kalau kami sudah mulai fokus lawan Persebaya, pemain siap, kami bisa dapat tiga poin di sana," tukasnya.
Selama ini antara Persebaya dan Arema FC memang sama-sama belum konsisten saat mengarungi kompetisi. Tim tuan rumah 'Bajul Ijo' misalnya, dari lima pertandingan terakhirnya baru meraih satu kemenangan, tiga laga imbang, dan sekali menelan kekalahan.
Persebaya menempati posisi 8 klasemen sementara dengan 15 poin, hasil dari empat kemenangan, tiga hasil imbang, dan tiga kekalahan diderita. Sedangkan Arema FC baru menelan kekalahan keempatnya di laga kandang ketika melawan Persija Jakarta.
Dari lima laga terakhirnya, John Alfarizi cs meraih dua kali menang, dua kali imbang, dan sekali kalah. Singo Edan meraih 15 poin, dengan empat kemenangan, tiga hasil imbang, dan empat kekalahan, yang berada di posisi 9 klasemen sementara atau satu strip di bawah posisi Persebaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar