Kepala BPOM, Taruna Ikrar di Hotel DoubleTree by Hilton, Jakarta Utara pada Senin (19/5/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Taruna Ikrar menyebut, BPOM berencana membuat sekolah khusus pengawasan obat dan makanan.
Dalam rencananya ini, Taruna menyebut akan bekerja sama dengan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI).
"Kita juga berpikir nanti akan membangun yang namanya sekolah advokasi khusus sekolah tinggi yang berhubungan dengan pengawasan obat dan makanan," ujarnya di Hotel DoubleTree by Hilton, Jakarta Utara, Senin (19/5).
"Mereka dari IAI nanti bisa membantu kita untuk menjadi narasumber, menjadi, bahkan menjadi dosen," sambungnya.
Taruna pun menekankan bahwa rencana ini bukan omongan belaka, namun sudah serius direncanakannya.
"Jadi kami serius untuk membangun sekolah pengawasan obat dan makanan. Tentu sumber dayanya dari mereka (IAI)," tambahnya.
Selain bekerja sama untuk membangun sekolah, Taruna juga menyebut IAI bisa mengisi kekosongan-kekosongan posisi di BPOM bila nanti dibutuhkan.
"Juga hal yang lain itu bisa jadi sumber daya manusia kita juga. Kita tahu Badan POM kan ada yang pensiun, ada yang apa, jadi bisa juga nanti bisa bekerja, bisa menjadi tenaga yang kita harapkan bekerja di pengawas obat dan makanan," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar