Tol kawasan Palembang-Betung akan dapat beroperasi mulai H-7 lebaran 2025 dengan jam operasional tol dimulai pada pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Hal ini disampaikan oleh Gubernur Sumsel, Herman Deru saat meninjau jalan tol fungsional Palembang-Betung pada Minggu, 16 Maret 2025.
Deru mengatakan bahwa pengoperasian jalan tol ini akan dibuat menjadi satu arah sehingga para pemudik akan masuk lewat gerbang tol Musi Landas dan akan keluar dengan jalur alternatif di pulau Rimau. Sebaliknya, pada saat arus balik mudik, pemudik akan masuk dari jalur keluar alternatif pulau Rimau dan akan keluar dari tol Musi Landas.
"Luas jalan tol Palembang-Betung Seksi 2 ini sekitar 33 kilometer. Operasinya hanya akan dilaksanakan pada siang hari dan dimulai pada H-7 lebaran," kata Deru.
Kemudian, Deru juga meminta semua pihak terkait untuk menyediakan rambu lalu lintas di jalan Tol tersebut untuk menghindari risiko kecelakaan dan membuat para pengguna jalan aman.
Project Director Hutama Karya, Fakhrudin Hariyanto mengatakan bahwa akan ada penyediaan bahan bakar kemasan yang nantinya akan tersedia di rest area tol, hal tersebut disiapkan oleh Pertamina. Ia juga mengatakan, rambu lalu lintas sudah dalam masa percetakan dan tinggal menunggu pemasangannya saja.
"Rambu lalu lintas sudah dalam proses percetakan dan tinggal menunggu pemasangannya saja," katanya.
Kemudian, Fakhrudin juga menambahkan bahwa bagian ujung ruas jalan tol tersebut sekitar 400 meter, belum ada pengerasan jalan. Namun, ia bilang bahwa pihaknya akan secepatnya menyelesaikan pengerasan tersebut dalam waktu satu minggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar