Jul 27th 2024, 19:08, by Berita Terkini, Berita Terkini
Bagi yang ingin menjadi atlet senam lantai, haruslah memahami dan mampu mempraktikkan gerakan-gerakan dasar. Dua gerakan dasar yang patut untuk dikuasai adalah guling depan dan belakang. Jelaskan cara melakukan gerakan guling belakang!
Guling belakang termasuk dalam kelompok senam lantai. Senam lantai merupakan jenis olahraga yang dilakukan di lantai dengan menggunakan matras sebagai alasnya.
Jelaskan Cara Melakukan Gerakan Guling Belakang
Sesuai dengan namanya, guling belakang adalah gerakan menggulingkan atau menggelindingkan badan ke belakang dengan bentuk membulat seperti roda.
Gerakan tersebut dilakukan dengan posisi badan ketika berguling adalah membulat. Secara garis besar, tidak ada perbedaan teknik yang cukup signifikan antara guling depan dengan guling belakang. Jelaskan cara melakukan gerakan guling belakang.
Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani, Irwansyah, (66), berikut adalah gerakan guling belakang:
1. Sikap Awal Gerakan Guling ke Belakang (Backward Roll)
Jongkok
Kedua tangan dibengkokkan, telapak tangan menghadap ke atas di samping telinga
Dagu kenakan ke dada dan badan dibulatkan.
2. Rangkaian Gerakan
Gulingkan badan ke belakang mulai dari tumit lurus menyusur ke pantat/panggul, pinggang, punggung, dan pundak
Ketika pundak terasa kena matras, tolak badan sehingga badan menggelundung
Kemudian kedua lengan berada di samping telinga, kemudian siap untuk mendorong badan sehingga kembali pada posisi jongkok.
3. Sikap Akhir Gerakan Guling ke Belakang
Jongkok kembali
Berdiri ke sikap semula.
Manfaat Gerakan Guling Belakang
Guling belakang membutuhkan kekuatan, kelenturan, keseimbangan, dan konsentrasi. Manfaat yang bisa didapat dari gerakan ini adalah sebagai berikut:
1. Membangun Kelenturan
Manfaat berguling ke belakang yang pertama adalah membantu untuk membangun kelenturan di leher, paha belakang, dan pergelangan tangan.
2. Melatih Kekuatan Sentra Tubuh
Guling belakang bisa melatih kekuatan sentra tubuh. Kekuatan sentra tubuh sendiri berpusat pada otot-otot penggerak tubuh. Saat kekuatan tubuh meningkat, kemampuan koordinasi tubuh juga meningkat.
3. Melancarkan Sirkulasi Darah
Sirkulasi darah yang tak lancar bisa menyebabkan pusing, kulit menjadi kering, dan berbagai efek lainnya.
Saat melakukan roll depan dan roll belakang, tubuh akan mengambil banyak oksigen dan aktif memindahkannya ke otot-otot. Proses ini akan membuat darah memompa jantung lebih kuat.
4. Melatih Keseimbangan
Saat melakukan guling belakang, keseimbangan tubuh diperlukan. Ketika tangan menopang tubuh kala melakukan roll belakang, keseimbangan pun diuji. Pada saat ini tubuh akan berlatih keseimbangan dengan sendirinya.
Itulah penjelasan tentang jelaskan cara melakukan gerakan guling belakang. Bila baru pertama kali melakukan gerakan ini, sebaiknya lakukan bersama guru atau pembimbing yang ahli untuk meminimalkan cedera akibat salah teknik.(glg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar