Search This Blog

ISIS Klaim Serangan Bom yang Targetkan Wartawan di Afghanistan

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
ISIS Klaim Serangan Bom yang Targetkan Wartawan di Afghanistan
Mar 13th 2023, 00:46, by M Lutfan D, kumparanNEWS

Seorang jurnalis yang terluka (kanan) memegang tripod kamera di dekat lokasi ledakan bom selama acara memperingati media di Mazar-i-Sharif, Afghanistan pada Sabtu (11/3/2023). Foto: Atif Aryan/AFP
Seorang jurnalis yang terluka (kanan) memegang tripod kamera di dekat lokasi ledakan bom selama acara memperingati media di Mazar-i-Sharif, Afghanistan pada Sabtu (11/3/2023). Foto: Atif Aryan/AFP

ISIS mengeklaim sebagai pihak yang bertanggung jawab atas ledakan bom yang terjadi dalam acara wartawan di pusat budaya Kota Mazar-i-Sharif, Afghanistan, Sabtu (11/3). Ledakan tersebut menewaskan seorang penjaga keamanan dan melukai wartawan serta anak-anak yang berada di lokasi acara.

Media ISIS Amaq News Agency menyatakan bahwa serangan terhadap wartawan terjadi dalam acara penghormatan terhadap jurnalis Afghanistan. Serangan terjadi dua hari setelah ledakan yang menewaskan Gubernur Taliban di Provinsi Balkh yang juga diklaim oleh ISIS.

"Ledakan itu menargetkan rapat umum yang diadakan di dalam sebuah pusat Syiah untuk memberi penghargaan kepada beberapa jurnalis yang bekerja di lembaga yang terlibat dalam perang dan hasutan melawan ISIS," demikian pernyataan itu dikutip dari AFP, Minggu (13/3).

Dalam ledakan tersebut, seorang penjaga keamanan tewas, sementara lima wartawan dan tiga anak terluka, kata polisi.

Wartawan yang terluka dibawa dengan kendaraan ke rumah sakit, di Mazar-i-Sharif, Afghanistan pada Sabtu (11/3/2023). Foto: Atif Aryan/AFP
Wartawan yang terluka dibawa dengan kendaraan ke rumah sakit, di Mazar-i-Sharif, Afghanistan pada Sabtu (11/3/2023). Foto: Atif Aryan/AFP

2 Hari Sebelumnya Ledakan Tewaskan Gubernur Balkh

Dua hari sebelum ledakan di acara wartawan, Gubernur Balkh, Mohammad Dawood Muzammil, tewas dalam bom bunuh diri yang diklaim oleh ISIS di kantornya di Mazar-i-Sharif.

Otoritas Taliban saat sudah turun tangan menyelidiki ledakan yang menewaskan Muzammil di kantornya itu.

Setelah kematian Muzammil, Gubernur Kandahar, Mohammad Yousaf Wafa, telah dikirim ke Balkh untuk membantu menjalankan pemerintahan di sana. Wafa akan menjabat di Balkh serta Kandahar sampai pimpinan tertinggi mereka, Haibatullah Akhundzada, memilih gubernur baru bagi pusat perdagangan penting di Asia Tengah itu.

Media files:
01gv8b0n211pk8whtacz7wsge3.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar