Sopir Kapolsek Pangkalan Brandan, Polres Langkat, Sumatera Utara, bernama Hendri Siahaan (33), dilaporkan ke polisi karena menodongkanairsoft gunke pengemudi mobil Pikap, Agus Salim Sinaga (32).
Kasus ini masih diselidiki pihak kepolisian. Kendati begitu, Hendri sudah meminta maaf kepada pengemudi mobil tersebut usai kejadian.
"Kemudian Hendri Siahaan meminta maaf kepada korban atas perbuatannya yang telah menodongkan airsoft gun jenis FN kepada diri korban," ujar Kapolsek Pangkalan Brandan AKP Bram Chandra, Senin (12/12).
Bram memastikan proses hukum tetap berlanjut meski Hendri telah meminta maaf. Polisi juga akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap Hendri.
"Setelah orang tuanya dikubur, akan kita lanjut proses penyelidikannya," jelasnya.
Sebelumnya, sebuah video yang menarasikan sopir Kapolsek Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, menodongkan Airsoft Gun ke pengendara mobil pikap viral di media sosial.
Peristiwa bermula saat Hendri mengendarai sepeda motor secara buru-buru karena hendak pulang ke rumah orang tuanya yang meninggal dunia.
Saat di jalan, sempat terjadi insiden dengan pengemudi mobil pikap. Hendri lalu memukul bagian mobil tersebut.
Pengemudi pikap itu mengejar Hendri hingga terjatuh. Tak terima, Hendri langsung menodongkan airsoft gun ke pengemudi pikap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar