Search This Blog

Pertempuran Antara Thailand dan Kamboja Masuk Hari Keempat

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Pertempuran Antara Thailand dan Kamboja Masuk Hari Keempat
Dec 11th 2025, 10:48 by kumparanNEWS

Warga Thailand yang mengungsi akibat bentrokan antara tentara Thailand dan Kamboja berlindung di Provinsi Buriram, Thailand, Selasa (9/12/2025). Foto: Wason Wanichakorn/AP PHOTO
Warga Thailand yang mengungsi akibat bentrokan antara tentara Thailand dan Kamboja berlindung di Provinsi Buriram, Thailand, Selasa (9/12/2025). Foto: Wason Wanichakorn/AP PHOTO

Pertempuran antara Thailand dan Kamboja memasuki hari keempat. Pada Rabu (10/12) kemarin bahkan dilaporkan terjadi pertempuran di lebih dari selusin lokasi di sepanjang 817 kilometer perbatasan Thailand-Kamboja.

Pertempuran terbaru antara Thailand dan Kamboja mendapat perhatian Presiden AS Donald Trump. Trump bahkan menyatakan akan menelepon Thailand-Kamboja, dan yakin dapat kembali menghentikan konflik dua negara bertetangga di ASEAN itu.

Trump dijadwalkan akan bertemu dengan pemimpin Thailand dan Kamboja hari ini, Kamis (11/12).

"Saya rasa saya dapat menghentikan mereka bertempur. Saya dijadwalkan untuk berbicara dengan mereka besok," kata Trump kemarin, dikutip dari Reuters.

Thailand dan Kamboja sebetulnya sudah menyepakati gencatan senjata yang penandatangannya disaksikan langsung oleh Trump dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di Kuala Lumpur pada Oktober lalu. Namun, gencatan senjata yang telah disepakati tergolong rapuh.

Anwar Ibrahim telah berbicara dengan Thailand dan Kamboja pada Selasa (9/12) terkait pertempuran di perbatasan. Meski tidak ada resolusi definitif yang tercapai, Anwar menghargai keterbukaan dan kemauan kedua negara untuk melanjutkan negosiasi demi meredakan ketegangan.

Thailand dan Kamboja saling tuduh atas pertempuran yang dimulai pekan ini. Mereka saling tuduh menargetkan warga sipil dalam serangan artileri dan roket.

Menteri Dalam Negeri Kamboja mengatakan rumah, sekolah, jalan, pagoda, dan kuil kuno rusak akibat penembakan intensif Thailand dan serangan udara F-16 yang menargetkan desa dan pusat populasi sipil hingga 30 kilometer di dalam wilayah Kamboja.

10 warga sipil termasuk seorang bayi di Kamboja tewas, dan 60 orang terluka. Sementara di Thailand, 6 prajurit tewas dalam pertempuran dan 80 lainnya terluka. Ratusan ribu orang dari wilayah perbatasan di kedua negara harus mengungsi.

Media files:
01kc0tf0a4xejxke8bqd514kx1.jpg image/jpeg,
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar