Search This Blog

Menilik Masa Depan JUMBO Usai Sukses Besar di Bioskop

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Menilik Masa Depan JUMBO Usai Sukses Besar di Bioskop
May 20th 2025, 14:56 by kumparanHITS

Seorang bapak menggendong anakanya melihat balon raksasa Don 'JUMBO' saat berwisata di Kota Tua, Jakarta, Minggu (18/5/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Seorang bapak menggendong anakanya melihat balon raksasa Don 'JUMBO' saat berwisata di Kota Tua, Jakarta, Minggu (18/5/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Film animasi JUMBO meraih kesuksesan saat tayang di bioskop. Hingga hari ke-49 penayangan, JUMBO telah memperoleh 9.777.989 penonton. Bagaimana masa depan JUMBO usai menuai kesuksesan dalam versi film animasi?

Produser Eksekutif film JUMBO, Angga Dwimas Sasongko, mengatakan JUMBO bukan hanya sebagai film, tetapi merupakan intellectual property (IP) yang bisa tumbuh ke berbagai arah.

"Yang sedang kami fokuskan sekarang bukan semata sekuel, tapi bagaimana memperluas semesta JUMBO lewat berbagai medium dan format–mulai dari buku cerita, serial pendek, pertunjukan, hingga kolaborasi dengan brand atau edukasi," kata Angga kepada kumparan, belum lama ini.

Angga mengungkapkan pihaknya menjadikan JUMBO sebagai karakter yang bisa hadir di berbagai momen penting dalam tumbuh kembang anak Indonesia, bukan hanya di layar lebar.

Trailer film animasi Jumbo dirilis di XXI Plaza Senayan, Rabu (12/2/2025).  Foto: Istimewa
Trailer film animasi Jumbo dirilis di XXI Plaza Senayan, Rabu (12/2/2025). Foto: Istimewa

JUMBO Terbuka Kemungkinan Dibuat dalam Versi Drama Musikal

Angga mengatakan terbuka kemungkinan JUMBO dibuat dalam versi drama musikal. Angga yang merupakan CEO Visinema Pictures menyatakan pihaknya sudah punya pengalaman positif lewat Musikal Keluarga Cemara.

"Jadi bukan tidak mungkin JUMBO juga kami kembangkan ke format pertunjukan musikal," tutur Angga.

Apabila JUMBO dikembangkan ke format pertunjukan musikal, menurut Angga, pihaknya tetap mengutamakan storytelling dan pengalaman keluarga yang menyenangkan.

Produser film JUMBO, Anggia Kharisma, mengatakan terbuka kemungkinan untuk membuat sekuel. Apabila ada sekuel, Anggia memastikan pihaknya akan menjaga kualitasnya.

"Melihat betapa banyaknya cinta dari penonton, tentu kami terbuka untuk kemungkinan ke depan. Yang pasti, kalau ada cerita lanjutan, kami ingin memastikan bahwa nilai dan kualitasnya tetap terjaga," ucap Anggia.

Anggia mengungkapkan bahwa film JUMBO terbuka dibuat dalam versi drama musikal. Hal ini tidak terlepas dari lagu-lagu di film JUMBO yang sangat emosional dan dekat dengan ceritanya.

"Saya rasa ada potensi besar ke arah sana, tapi tentu semua perlu dipikirkan matang. Siapa tahu ke depannya ada kejutan dari dunia JUMBO. Doakan saja ya," ujar Anggia.

Pemain film Jumbo Ryan Adriandhy aat berkunjung ke kumparan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
Pemain film Jumbo Ryan Adriandhy aat berkunjung ke kumparan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan

Kata Sutradara soal Sekuel Film JUMBO

Sutradara film JUMBO, Ryan Adriandhy, mengatakan ada peluang film itu dibuat kelanjutannya. Sebab, menurut Ryan, bagaimana penonton begitu terhubung dengan karakter dan cerita di JUMBO. "Peluang selalu ada," kata Ryan.

Namun, menurut Ryan, membuat sekuel harus dilandasi oleh cerita yang benar-benar kuat dan punya alasan emosional yang tepat.

"Kami sedang berdiskusi secara internal, dan tentu saja jika semesta dan penonton mengizinkan, siapa tahu Don bisa kembali dengan petualangan barunya," tuturnya.

Sementara itu, Ryan mengatakan, mengenai JUMBO dibuat dalam format drama musikal, tim kreatif JUMBO sempat menyampaikan candaan: JUMBO memang 'terlalu musikal untuk tidak dipanggung-kan'.

"Tapi melihat respons penonton yang luar biasa terhadap lagu-lagunya, kemungkinan itu bisa saja menjadi nyata. Doakan saja," ucap Ryan.

Media files:
01jkww77981wsv3ryg1y6x6xze.jpg image/jpeg,
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar