Search This Blog

Anwar Ibrahim: Segera Investigasi Dugaan Pelecehan Anak oleh GISB

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Anwar Ibrahim: Segera Investigasi Dugaan Pelecehan Anak oleh GISB
Sep 13th 2024, 20:46, by Andreas Ricky Febrian, kumparanNEWS

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengadakan konferensi pers saat bertemu Kanselir Jerman Olaf Scholz di Berlin, Jerman, Senin (11/3/2024). Foto: Liesa Johannssen/REUTERS
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengadakan konferensi pers saat bertemu Kanselir Jerman Olaf Scholz di Berlin, Jerman, Senin (11/3/2024). Foto: Liesa Johannssen/REUTERS

Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, memerintahkan pihak berwenang termasuk Departemen Religius Muslim untuk menginvestigasi tudingan pelecehan yang dilakukan panti asuhan di bawah pengelolaan Global Ikhwan Services and Business (GISB).

Ibrahim mengatakan, investigasi untuk mengambil langkah-langkah penting dilakukan, dan hal tersebut tak bisa ditunda lagi karena menyangkut penyalahgunaan wewenang, isu keagamaan, dan eksploitasi anak.

"Biarkan polisi menginvestigasi dan mengambil langkah-langkah hukum. Otoritas keagamaan, terutama di wilayah federal Jawi dan Selangor, termasuk juga Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM) juga bisa dilibatkan," kata Ibrahim, ditemui usai salat Jumat di Masjid Al-Imam, Jumat (13/9) dilansir The Star.

Suasana menunjukkan kantor pusat Global Ikhwan Services and Business (GISB) di Rawang, di luar Kuala Lumpur, pada tanggal 12 September 2024. Foto: Mohd RASFAN/AFP
Suasana menunjukkan kantor pusat Global Ikhwan Services and Business (GISB) di Rawang, di luar Kuala Lumpur, pada tanggal 12 September 2024. Foto: Mohd RASFAN/AFP

"Jangan menunda-nunda lagi, banyak yang mempertanyakan mengapa ada penundaan. Maka, saya bawa isu ini ke otoritas terkait, dan saya tunggu laporannya segera," kata Ibrahim.

Sebelumnya, diberitakan bahwa polisi secara aktif telah menginvestigasi dugaan pelecehan terhadap GISB, terkait isu religius dan eksploitasi anak.

Pada Rabu lalu, kepolisian Malaysia melakukan operasi di panti-panti asuhan di Selangor dan Negeri Sembilan. Panti-panti ini berada di bawah pengelolaan GISB, yang diisukan mengeksploitasi anak di bawah umur dibalik selubung kegiatan keagamaan.

Pada operasi yang dinamai 'Ops Global' ini, polisi mengevakuasi 402 anak, yang terdiri dari 201 laki-laki dan 201 perempuan.

Inspektur Jenderal Polisi Malaysia, Tan Sri Razarudin Husain, menyebut ada 171 orang termasuk instruktur, pengasuh panti, dan kepala pusat pendidikan ditangkap pada investigasi awal.

Media files:
01hrrgtdc3k91ds5f4mr2ve1pg.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar