Aug 28th 2024, 18:17, by Eka Nurjanah, kumparanMOM
Balita membutuhkan nutrisi tinggi untuk menunjang tumbuh kembangnya. Nutrisi ini sebagian besar berasal dari makanan. Artinya, anak balita harus makan untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Hal ini membuat banyak orang tua khawatir dan bertanya-tanya, apakah balita mereka mendapat cukup makanan setiap hari. Apalagi jika balita memiliki masalah terkait makan atau Gerakan Tutup Mulut (GTM).
Dikutip dari Raising Children, balita sering kali enggan makan karena beberapa hal. Ada beberapa alasan balita sulit makan, yakni:
-Nafsu makan balita selalu bervariasi karena percepatan pertumbuhan dan perubahan tingkat aktivitas.
-Pertumbuhan melambat pada masa balita, sehingga balita tidak makan sebanyak saat masih bayi.
-Balita memiliki perut yang kecil.
-Balita sangat tertarik dengan dunia di sekitarnya, sehingga rentang perhatiannya terhadap makanan pendek.
-Balita ingin mendobrak batasan dan menunjukkan betapa mandirinya mereka.
Alasan-alasan itu sering kali membuat orang tua harus putar otak, agar anak-anak mereka mau makan dengan baik. Ada beberapa cara untuk mengatasi balita yang menolak makan, beberapa cara di antaranya:
1. Tetap Tawarkan Makanan Sehat pada Waktu yang Teratur Sepanjang Hari
Anda dapat mencoba mengurangi jumlah yang diberikan, ketika balita tidak mau makan atau hanya makan sedikit. Mereka akan meminta lebih banyak makanan jika mereka masih lapar setelah jam makan normal.
Orang tua dapat membuat jadwal makan camilan untuk mereka. Jadwal camilan ini diberikan di antara sesi makan berat. Anda dapat menawarkan camilan bergizi kepada si kecil seperti buah atau sayur. Ini akan memberi balita Anda energi ekstra jika ia hanya makan sedikit pada makanan utama.
2. Hindari Memaksa
Hindari memaksa balita untuk menghabiskan semua yang ada di piring. Sebab, hal ini dapat membuat waktu makan menjadi stres. Cobalah untuk tidak mengomentari apa yang dimakan dan tidak dimakan.
3. Menciptakan Lingkungan yang Nyaman
Orang tua perlu menjadikan waktu makan sebagai acara keluarga yang menyenangkan. Duduklah bersama untuk makan bersama mereka kapan pun Anda bisa. Tunjukkan pada mereka betapa Anda menikmati makanan yang ada. Libatkan balita Anda dalam membantu menyiapkan dan memasak makanan keluarga.
Tetapkan batas waktu sekitar 20 menit untuk makan. Jika balita Anda belum menghabiskan makanan tersebut, akhiri sesi makan. Jangan menawarkan camilan atau makanan alternatif. Tawarkan saja minuman air biasa sampai camilan atau waktu makan selanjutnya tiba
4. Menyajikan Makanan yang Menarik
Sajikan makanan yang sama kepada balita Anda seperti anggota keluarga lainnya. Jika mereka melihat Anda memakan makanan tersebut, kemungkinan besar mereka akan mencobanya.
Mereka juga akan mendapatkan manfaat nutrisi dari berbagai macam makanan. Mereka juga akan belajar menerima rasa dan tekstur baru. Anda juga dapat menawarkan makanan baru.
5. Biarkan Mereka Bereksplorasi
Biarkan balita Anda menyentuh, menjilat, dan bermain dengan makanan. Sebaiknya Anda tidak langsung marah ketika makanan berantakan saat mereka belajar. Biarkan mereka makan sendiri dan beri mereka bantuan jika diperlukan ya, Moms.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar