Jul 27th 2024, 19:19, by Berita Terkini, Berita Terkini
Bank sentral memiliki fungsi sebagai bank sirkulasi, artinya bank memiliki wewenang dan tanggung jawab atas peredaran uang di suatu negara. Selain itu, Bank sentral juga memiliki berbagai fungsi lain dalam perekonomian negara.
Contoh bank sentral yang terkenal di dunia termasuk Federal Reserve (Fed) di Amerika Serikat, Bank Sentral Eropa (ECB), dan Bank Indonesia (BI). Masing-masing memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas ekonomi di negara atau kawasan mereka.
Bank Sentral Memiliki Fungsi sebagai Bank Sirkulasi, Artinya Bertanggung Jawab atas Peredaran Uang
Bank sentral adalah lembaga keuangan yang bertanggung jawab atas kebijakan moneter dan pengaturan sistem keuangan di suatu negara. Bank sentral memiliki berbagai fungsi penting yang mempngaruhi stabilitas ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan kesehatan sistem keuangan.
Salah satunya adalah bank sentral memiliki fungsi sebagai bank sirkulasi, artinya bertanggung jawab pada peredaran uang. Fungsi ini berkaitan dengan tanggung jawab dalam mengelola dan mengatur peredaran uang dalam perekonomian.
Berdasarkan buku Central Bank Policy: Theory and Practice, Perry Warjiyo, Solikin M. Juhro, (2019), fungsi ini mencakup beberapa aspek penting, seperti:
1. Penerbitan Uang
Pencetakan Uang: Bank sentral memiliki kewenangan eksklusif untuk mencetak uang kertas dan uang logam yang sah dan diakui sebagai alat pembayaran yang sah di suatu negara. Ini termasuk mengatur jumlah uang yang dicetak agar sesuai dengan kebutuhan ekonomi.
Pengeluaran Uang: Setelah dicetak, uang didistribusikan ke berbagai lembaga keuangan dan melalui mereka, uang tersebut beredar ke masyarakat.
2. Pengendalian Jumlah Uang Beredar
Kebijakan Moneter: Bank sentral menggunakan berbagai instrumen kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang yang beredar dalam perekonomian.
Misalnya, dengan mengatur suku bunga, melakukan operasi pasar terbuka (membeli atau menjual surat berharga), dan menetapkan persyaratan cadangan bagi bank-bank komersial.
Stabilitas Harga: Salah satu tujuan utama pengendalian jumlah uang beredar adalah untuk menjaga stabilitas harga dan mengendalikan inflasi. Dengan demikian, bank sentral berusaha untuk menciptakan kondisi ekonomi yang stabil dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
3. Distribusi Uang
Distribusi ke Bank Komersial: Bank sentral mendistribusikan uang ke bank-bank komersial. Bank komersial kemudian mengedarkan uang tersebut ke masyarakat melalui layanan perbankan seperti penarikan tunai, ATM, dan transaksi lainnya.
Pemusnahan Uang Lama: Bank sentral juga bertanggung jawab untuk menarik uang yang sudah tidak layak edar dari peredaran dan memusnahkannya, kemudian menggantinya dengan uang yang baru.
Bank sentral memiliki fungsi sebagai bank sirkulasi, artinya memiliki tanggung jawab atas peredaran uang di suatu negara. Sebagai bank sirkulasi, bank sentral memainkan peran yang vital dalam mengatur dan mengendalikan peredaran uang, yang berdampak besar pada stabilitas dan pertumbuhan ekonomi negara. (DNR)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar